Bukti Pidana Korupsi Formula E Masih Dikumpulkan
Plt. Juru Bicara KPK Bidang Penindakan, Ali Fikri (Foto: Wardhani Tsa Tsia/VOI)

Bagikan:

ACEH - Saat ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan penyelidikan terhadap dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E di DKI Jakarta. Ini merupakan langkah yang penting untuk meningkatkan dugaan tersebut ke tingkat penyidikan.

"Sekali lagi penyelidikan itu masih mencari peristiwa pidananya. Ketika nanti sudah ada peristiwa pidananya berdasarkan bukti permulaan yang cukup, bisa ditingkatkan ke proses penyidikan," terang Plt. Juru Bicara KPK Bidang Penindakan, Ali Fikri, dikutip VOI pada Kamis, 10 Februari.

Penyelidik KPK Kumpulkan Bukti Korupsi Formula E

Terkait proses penyelidikan, Ali tidak bersedia memerincikannya lebih jauh. Dia mengatakan bahwa penyelidik tengah mengumpulkan bukti dugaan rasuah.

"Tim penyelidik masih mengumpulkan bukti-bukti, yaitu bahan keterangan dan informasi dari pihak-pihak yang dipanggil," ujarnya.

"Tentu, kami tidak bisa mendetailkan apa materinya, siapa yang akan dan telah dipanggil di dalam proses penyelidikan ini," lanjut Ali.

Meski tak pernah mengumumkan pihak yang dipanggil untuk dimintai keterangan terkait Formula E, beberapa pejabat diketahui telah dipanggil.

Mereka adalah Kepala Inspektorat DKI Jakarta, Syaefulloh Hidayat; mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Pati Djalal; Ketua dan Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI, yaitu Iman Satria dan Anggara Wicitra; serta Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi.

Biaya Mahal Commitment Formula E

Selain itu, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, pernah menyinggung perihal kemahalan bayar commitment Formula E. Dia mengatakan hal ini nantinya akan didalami.

"Jakarta mungkin kita kan mau meng-upgrade supaya Jakarta dikenal dunia internasional kan seperti itu, barangkali. Kenapa harus membayar lebih dibanding kota-kota yang lain, mungkin dianggap sudah populer, sudah bisa menarik wisatawan untuk menyaksikan Formula E dan seterusnya," ungkapnya pada Kamis, 25 Januari.

"Itu yang tentu nanti didalami oleh penyelidik, kenapa harus membayar sampai sedemikian mahal dan seterusnya," imbuhnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul KPK Terus Kumpulkan Bukti-bukti Dugaan Pidana dalam Gelaran Formula E.

Selain Formula E, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Aceh.