ACEH - Para calon jemaah haji berusia di atas 65 tahun yang tahun ini tidak bisa berangkat ke Tanah Suci diminta tidak menarik setoran awal haji. Menurut Direktur Bina Haji Kementerian Agama (Kemenag), Arsad Hidayat, masih ada harapanpenyelenggaraan haji tahun depan kembali normal, dalam hal ini tanpa batasan usia 65 tahun.
"Jamaah-jamaah yang di atas usia 65 tahun mereka tetap mempunyai harapan untuk berhaji, artinya mereka tidak menarik setoran awal dengan harapan tahun-tahun berikutnya mereka bisa berangkat haji," terang Arsad di Jakarta, dikutip VOI dari Antara, Rabu 25 Mei.
BACA JUGA:
Calon Jemaah Haji Lansia Bisa Semakin Lama Menunggu Jika Tarik Setoran Awal
Menurutnya, sangat disayangkan jika para lansia yang sudah menunggu bertahun-tahun dan melunasi setoran awal tersebut melakukan penarikan setoran. Sebab, bisa saja nanti saat mereka mendaftar lagi waktu menunggunya jadi lebih lama.
"Mudah-mudahan ke depan bisa kembali normal. Kita berharap pelaksanaan haji tahun ini lancar dan jamaah haji menjaga protokol kesehatan dengan baik dan kembali ke Tanah Air dan tidak membawa virus COVID-19," terangnya.
Penyelenggaraan haji yang berjalan dengan baik menurut dia juga akan menjadi bahan pertimbangan bagi Pemerintah Arab Saudi untuk pelaksanaan haji ke depan terkait pembatasan-pembatasan yang berlaku tahun ini.
Pembatasan Kuota Haji Asal Indonesia
Pada penyelenggaraan haji 1443H/2022M terdapat pembatasan terkait kuota haji Indonesia yang sebelumnya pada 2019 mencapai 218.150 jamaah tahun ini hanya sekitar 46 persen yaitu 100.051 jamaah.
Selain pengurangan kuota, juga adanya pembatasan usia jamaah yaitu 65 tahun. Untuk batasan umur sesuai ketentuan dari Arab Saudi.
"Mudah-mudahan dibuka tanpa ada pembatasan. Jamaah bisa lakukan prokes dengan baik sehingga kebijakan tahun ini bisa dicabut, " tandasnya.
