ACEH – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) berdemo di depan Mahkamah Konstitusi (MK) dan Balai Kota DKI Jakarta hari ini. Demo KSPI kali ini merupakan bagian dari pengawalan keputusan MK terkait gugatan terhadap Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Ciptaker).
"Ada 2.645 personel TNI, Polri, dan Pemda," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, AKP Sam Suharto, dikutip VOI, Kamis 25 November.
BACA JUGA:
Di tempat lain, Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Purwanta, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan arus aksi unjuk rasa berlangsung.
"Kalau memungkinkan penutupan, akan ditutup lebih awal," terang Purwanta di Jakarta.
Penutupan Jalan terkait Demo KSPI
Ia melanjutkan, ruas jalan yang akan ditutup adalah dari Patung Kuda yang mengarah ke Istana Negara dan dari arah Harmoni menuju ke selatan.
"Untuk yang lingkungan mengarah ke Istana ditutup kecuali tentatif pejabat mau ke situ enggak apa-apa," ujarnya.
Meski demikian, penutupan jalan masih bersifat situasional. Purwanta menjelaskan, hal tersebut bergantung pada kondisi dan situasi di lapangan nantinya.
Presiden KSPI, Said Iqbal, mengeklaim ada puluhan ribu hingga ratusan ribu buruh yang akan dikerahkan dalam aksi demo hari ini.
"Aksi ini serempak melibatkan puluhan ribu sampai ratusan ribu orang dan merupakan eskalasi buruh yang naik, istilahnya marahnya sudah di atas ubun-ubun ini," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu, 24 November.
Artikel ini telah tayang dengan judul Hari Ini Demo KSPI di Depan MK, Akan Ada Penutupan Jalan Hingga Rekayasa Lalu Lintas.
Selain demo KSPI, ikuti berita info menarik dari dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Aceh!