Restoran dan perhotelan di Provinsi Aceh siap menerapkan CHSE (cleanlines, health, safety, environment sustainability). Hal tersebut diungkapkan oleh Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI).
"Ada sejumlah hotel dan restoran di Aceh sudah menerapkan CHSE dan mereka berkomitmen melaksanakannya di tengah pandemi COVID-19 yang kini masih berlangsung," terang Azwani Awi, Ketua ASPPI Aceh, di Banda Aceh, Senin, 12 April.
BACA JUGA:
Penerapan CHSE otomatis menerapkan protokol kesehatan
CHSE adalah program dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang ditujukan kepada pelaku pariwisata perhotelan, restoran, dan lainnya.
Dengan menerapkan CHSE, terang Azwani, hotel dan restoran secara otomatis telah menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan dan penularan COVID-19.
Khusus Ramadan, Azwani melanjutkan, hotel dan restoran menawarkan paket buka puasa bersama. Itu merupakan pemasukan utama pada Ramadan.
"Pemasukan ini untuk menutupi biaya operasional seperti bayar gaji karyawan, pajak, biaya listrik air bersih dan lainnya. Jika ini tidak dilakukan, dari mana pemasukan hotel dan restoran. Bagaimana mereka menutupi beban operasional tersebut," terang Azwani.
Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!