Guru Agama Diringkus karena Pencabulan Anak Bermodus Nilai Bagus
Kasat Reskrim, AKP Riefeld Constantin Baba (kemeja putih), menunjukan barang bukti (Dok. Polres Cilacap)

Bagikan:

ACEH – Seorang guru agama di salah satu SDN di Cilacap, Jawa Tengah, berinisial MAYH melakukan pencabulan anak. Korban merupakan murid-muridnya sendiri, sedangkan aksinya itu dilakukan di dalam kelas.

Kapolres Cilacap, AKBP Eko Widiantoro, melalui Kasat Reskrim, AKP Riefeld Constantin Baba, mengatakan bahwa korban pencabulan tidak hanya satu anak.

“Ternyata korban pencabulan tidak hanya satu orang siswi, melainkan ada 15 siswi yang masih kelas 4 SD,” jelas Riefeld Constantin dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Kamis 9 Desember.

Pencabulan Anak Saat Jam Istirahat Sekolah

Pelaku melampiaskan hasratnya saat jam istirahat sekolah. Modus yang digunakan, pelaku tidak keluar kelas saat jam istirahat, tetapi mengajak mengobrol siswi yang ada di kelas. MAYH kemudian membujuk korban dan menjanjikan nilai bagus dalam pelajaran Agama.

“Pelaku ini memeluk dan meremas, dan meraba bagian kemaluan siswi untuk menyalurkan hasrat birahinya,” lanjut Riefeld Constantin.

Aksi bejat MAYH terbongkar setelah salah satu orang tua korban melapor ke Polres Cilacap. Ditangani Unit PPA, Polres Cilacap langsung melakukan pemeriksaan terhadap para saksi dan korban.

MAYH pun kemudian ditangkap untuk diproses. Dihadapan polisi, MAYH mengaku melakukan perbuatan itu untuk menyalurkan hasrat berahinya. Diketahui, pelaku telah memiliki istri dan anak.

"Melakukan perbuatan cabul terhadap seorang anak di bawah umur" jelas Riefeld.

MAYH dijerat Pasal 82 ayat 2 UU RI nomer 17 tahun 2016 tentang penetapan Perpu nomor 16 tahun 2016, tentang perubahan kedua atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak, dengan pidana penjara paling lama 15 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang dengan judul Oknum Guru Agama Cabuli 15 Siswi SD di Dalam Kelas, Korban Diimingi Nilai Tinggi.

Selain pencabulan anak,

VOI

Ikuti berita serta info menarik dari dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Aceh.