ACEH - Banjir rob Semarang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir akibat luapan air laut mulai dipompa ke laut. Air laut dikembalikan ke laut itu menggenangi kawasan Pelabuhan Tanjung Emas di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.
Menurut keterangan dari Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, pengurasan genangan air laut yang ada di kawasan pelabuhan dilakukan seiring adanya penambalan tanggul laut yang jebol di kawasan industri Lamicitra.
BACA JUGA:
"Pemompaan air ke laut dari kawasan pelabuhan sudah dilakukan," terang Irwab, dikutip VOI dari Antara, Jumat, 27 Mei.
Pengurasan Banjir Rob di Semarang
Dia berharap aktivitas pelabuhan dan masyarakat sekitar kembali normal setelah genangan air laut tersebut dikuras.
Sementara itu, Kepala Regional 3 PT Pelindo III Tanjung Emas Semarang, Ardhy Wahyu Basuki, mengatakan bahwa ada dua bagian tanggul laut yang jebol masing-masing sepanjang 20 meter dan delapan meter di kawasan industri Lamicitra.
Menurut dia, dua bagian tanggul laut yang jebol dan menyebabkan banjir rob itu telah ditutup menggunakan kantong-kantong berisi pasir.
"Sudah tertutup, tapi masih akan ditinggikan sekitar tiga meter," katanya.
Jebolnya tanggul laut di kawasan Lamicitra menyebabkan banjir rob di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas sejak 23 Mei 2022.
Artikel ini telah tayang dengan judul Air yang Menggenangi Kawasan Pelabuhan Semarang Dipompa ke Laut.
Selain banjir rob di Semarang, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.