Berita Aceh Terkini: Pengungsi Rohingya Masih di Tenda Penampungan Sebelum Direlokasi ke Lhokseumawe
Ratusan pengungsi dari etnis Rohingya (Foto Via ANTARA)

Bagikan:

ACEH - Sekitar seratus pengungsi Rohingya yang sebelumnya terdampar di pesisir pantai Aceh hingga saat ini masih menempati tenda-tenda darurat. Hal tersebut disampaikan oleh pamkab Bireuen, Provinsi Aceh.

"Para imigran Rohingya masih menempati tenda-tenda darurat di Desa Alue Buya Pasie, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen," terang Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Bireuen, Mulyadi di Bireuen, Rabu, 16 Maret, dikutip VOI dari Antara.

Seperti diketahui, sebanyak 114 pengungsi Rohingya terdampar Kuala Muara Raja, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen, Aceh pada Minggu, 6 Maret, sekitar pukul 02.00 WIB.

Pengungsi Rohingya Akan Direlokasi ke Lhokseumawe

Mulyadi menjelaskan, pemkab Bireuen telah menggelar rapat koordinasi lintas sektor dengan pihak-pihak terkait. Hasil rapat tersebut adalah relokasi para pengungsi ke Lhokseumawe. Di Lhokseumawe mereka akan ditempatkan di Balai Latihan Kerja. Tempat tersebut merupakan tempat penampungan pengungsi Rohingya beberapa waktu lalu.

Meski demikian, lanjut Mulyadi, hingga saat ini relokasi belum bisa dilakukan. Pemkab Bireuen menunggu rekomendasi dari pemkot Lhokseumawe.

"Kami juga sampai saat ini belum mendapatkan izin dari Pemerintah Kota Lhokseumawe untuk memindahkan para imigran Rohingya tersebut," ungkap Mulyadi.

Mulyadi mengatakan bahwa selama ini pemkab Bireuen hanya bisa melakukan penanganan kemanusiaan karena tidak ada tempat khusus untuk menampung para pengungsi Rohingya.

"Pemerintah Kota Lhokseumawe memiliki lokasi memadai untuk menampung sementara seratusan manusia perahu itu. Selanjutnya, apakah nanti mereka dipindahkan ke luar Aceh atau bagaimana, tergantung nantinya," kata Mulyadi.

Tempat Penampungan Pengungsi Rohingya

Kepala Bagian Hubungan Internal dan Eksternal UNHCR Perwakilan Indonesia, Mitra Suryono, mengatakan pihaknya terus berkomunikasi dengan pihak otoritas dan mitra kerja guna meningkatkan tempat penampungan bagi imigran Rohingya.

"Para pengungsi Rohingya ini membutuhkan tempat bernaung yang baik dan tidak terekspos bahaya. Kami akan terus memastikan pengungsi mendapatkan tempat penampungan baik dan dapat menunjang kondisi mereka," kata Mitra Suryono. 

Artikel ini telah tayang dengan judul Terdampar Sejak 6 Maret, 114 Imigran Rohingya di Bireuen Aceh Masih Menempati Tenda Darurat.

Selain pengungsi Rohingya, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.