ACEH - Polri menyatakan tidak terlibat dalam pengadaan seragam untuk satuan pengamanan (satpam). Urusan pengadaan seragam satpam diserahkan sepenuhnya kepada satpam dan perusahaan tempat bekerja.
"Itu nanti (pengadaan, red.) antara satpam dan tempat bekerjanya," terang Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, dikutip VOI pada Kamis, 13 Januari.
Polri Tidak Terlibat Perubahan Seragam Satpam
Dia menjelaskan, dalam proses perubahan seragam satpam, Polri terlibat dalam kajian aturan sebab Polri merupakan pembina satpam.
"Kalau pakaian satpam kami nggak intervensi siapa yang mengadakan. Cuma kami memberi aturan pakaian seragam itu," terangnya.
Ramadhan juga menegaskan bahwa satpam tidak masuk dalam organisasi Polri atau kepolisian meski Korps Bhayangkara berstatus sebagai pembina.
"Satpam itu bukan struktur di bawah Kepolisian. Satpam itu kan ada yang menggunakan, jadi bukan kita yang membebankan karena yang menggunakan user," katanya.
Rencana Perubahan Seragam Satpam
Selain itu, Polri memiliki rencana untuk mengubah warna seragam satpam yang saat ini berwarna coklat akan menjadi krem. Namun, rencana ini masih dalam tahap pengkajian.
Dalam perubahan seragam itu hanya pada pakaian. Dengan demikian, masyarakat nantinya tidak akan kesulitan dalam membedakan antara polisi dan satpam.
