ACEH – Beberapa Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) tak mau ikut campur dalam urursan pengusungan calon presiden (capres) yang akan bertanding dalam pemilu 2024 sebelum Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, menentukan siapa capres tersebut.
Hal tersebut diungkapkan dalam Rapat Koordinasi Pra Rapat Kerja Nasional (Rakor Prakernas) yang digelar di Gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri Tunggu Momen Tepat Umumkan Capres 2024
20 Juni 2022, 18:59
Menurut Ketua DPD PDIP Provinsi Aceh, Muslahuddin Daud, seluruh kader PDIP di Aceh menyerahkan keputusan terkait capres kepada Megawati.
"Yang penting tugas kita adalah siapkan struktur dan gerak pemenangan. Sebagai petugas partai, kami siap melaksanakan instruksi agar di lapangan kami siap melaksanakan pemenangan," ungkap Muslahuddin pada Minggu, 31 Oktober.
Pendapat DPD PDIP Lain Terkait Capres Pemilu 2024
Kemudian, Ketua DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB), Rachmat Hidayat, menganggap kabar dukungan kepada kader PDIP sebagai capres merupakan isu yang sengaja dibuah oleh pihak tertentu dengan tujuan mengganggu konsolidasi PDIP.
Ia mengatakan, perhatian utama DPD PDIP NTB saat ini adalah melaksanakan arahan serta instruksi DPP PDIP agar mengonsolidasikan seluruh kekuatan struktur serta kader.
"Kami pastikan kami tak terganggu isu capres-cawapres. PDI Perjuangan biasa menghadapi yang begitu-begitu. Yang lebih keras saja bisa kami hadapi. Contoh 27 Juli kami hadapi. Kalau berusaha diadu domba dengan isu capres itu biasa. Mereka ingin ganggu kami karena kami besar," ungkap Rachmat.
Sementara, Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, menjelaskan bahwa pihaknya fokus memperkuat konsolidasi kepartaian dan pemenangan PDIP dalam pemilu 2024.
Bagi kader PDIP Jabar, tambah Ono, persoalan capres-cawapres tak lebih penting dibanding konsolidasi struktur, mesin kepartaian, dan pengorganisasian rakyat. Justru hal-hal yang disebut terakhirlah yang lebih krusial dilakukan.
"Dan kami pastikan, relawan di Jabar hanya akan dibentuk setelah keputusan capres-cawapres diambil oleh ibu Ketua umum," ucapnya.
Artikel ini telah tayang dengan judul Para Ketua DPD PDIP Ini Mengaku Tak Mau Urusi Capres Sebelum Megawati Tentukan.
Selain PDIP, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
