Ristek Bergabung dengan Kemendikbud, Ini Komentar Anggota DPR
Ilustrasi penelitian sains (unsplash)

Bagikan:

Zainuddin Maliki, anggota Komisi X DPR Fraksi PAN, menilai penggabungan riset dan teknologi (ristek) ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) adalah hal yang tepat. Menurutnya, sumber daya manusia (SDM) yang punya tradisi riset kuat ada di perguruan tinggi.

Hal tersebut berlaku pula dalam berbagai instrumen riset dan pengembangan teknologi. Oleh sebab itu, ia menilai ristek dan dikbud bisa bersinergi. Malahan, bisa menimbulkan persoalan jika dipisahkan.

"Selama riset dan teknologi dipisahkan dari Kemendikbud, banyak persoalan dan masalah-masalah mendesak yang dihadapi oleh bangsa ini. Sebab, tidak mendapatkan sentuhan riset sebagaimana mestinya," terang Zainuddin, Kamis, 15 April.

Pentingnya riset dan teknologi bagi Indonesia

Zainuddin mencontohkan, persoalan pandemi COVID-19 yang tidak bisa dikendalikan hingga menimbulkan stagnasi kehidupan bangsa. Akhirnya, lanjutnya, vaksin harus impor karena riset dibidang sains dan teknologi medis lemah.

Ia berpendapat, Indonesia mesti belajar mengenai modernisasi ristek dari perguruan-perguruan tinggi di luar negeri.

"Saya pernah mengunjungi Southampton University di Inggris sebulan pasca-tsunami Aceh Desember 2004. Kedatangan kami disuguhi foto-foto hasil riset tentang karakteristik tanah di bawah laut pasca-tsunami di Aceh. Saya sempat dibuat inferior karena perguruan tinggi kita sendiri belum satu pun waktu itu yang melakukan hal serupa," jelas Zainuddin.

Sepuluh tahun setelah bencana tsunami di Aceh, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di bawah kepemimpinan Syamsul Ma'arif memberi fasilitas riset tsunami kepada beberapa perguruan tinggi.

Oleh karena itu, Zainuddin berharap dikembalikannya ristek ke Kemendikbud dapat membangkitkan aktivitas riset dan pengembangan teknologi.

"Hanya saja berhasil tidaknya masih sangat tergantung kepada faktor kepemimpinan. Dibutuhkan yang memang memiliki tradisi, pengalaman, dan wawasan kuat di bidang pengembangan ristek," tandas anggota DPR itu.

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!