Aceh - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Mohamad Hasan, memerintahkan prajurit TNI Angkatan Darat (AD) di Aceh meningkatkan kesiapsiagaan serta kewaspadaan untuk mengantisipasi potensi kerawanan dan ancaman.
"Meskipun Aceh saat ini dalam kondisi aman dan kondusif, prajurit harus tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan mengantisipasi ancaman gangguan keamanan masyarakat," terang Hasan, Rabu, 2 Februari, dikutip VOI dari Antara.
TNI AD Kodam Iskandar Muda
Kodam Iskandar Muda merupakan garda terdepan Aceh. Oleh sebab itu, Mohamad Hasan memerintahkan semua prajurit Kodam Iskandar Muda memiliki kesiapsiagaan optimal.
"Kami memerintahkan unsur komandan agar senantiasa memelihara kesiapan operasional satuan. Yakinkan bahwa dalam setiap melaksanakan tugas apa pun, prajurit mengerti tugas dan tanggung jawab masing-masing," katanya.
Selain itu, dia memerintahkan setiap personel Kodam Iskandar Muda menjadi prajurit TNI yang selalu dicintai rakyat dan menjunjung tinggi Sapta Marga.
"Tunjukkan jati diri TNI Angkatan Darat sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, dan tentara profesional. Selalu implementasikan saptamarga, sumpah prajurit, dan delapan wajib TNI di mana pun bertugas," katanya.
Mempertahankan Keutuhan NKRI
Dia meminta jajarannya mempertajam kepekaan terhadap perkembangan situasi dan melakukan tindakan proaktif terhadap segala bentuk ancaman, terutama yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa.
"Tegakkan kedaulatan dan pertahankan keutuhan wilayah NKRI sampai titik darah penghabisan. Prajurit TNI Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat, apa pun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi," katanya.
Artikel ini telah tayang dengan judul 'Tunjukkan Jati diri TNI AD Sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional', Pesan Penting Pangdam Iskandar Muda ke Prajurit di Aceh.