ACEH - Beberapa waktu lalu mobil bunglon BMW yang bisa berubah warna diluncurkan. Ini merupakan buah dari upaya BMW untuk menggabungkan kendaraan dengan teknologi mutakhir.
Perusahaan mobil asal Jerman itu menyebut telah "menghidupkan" bodi mobil dengan bungkus yang dikembangkan secara khusus untuk model SUV iX all-electrical, menggunakan teknologi yang sama dengan e-reader Kindle Amazon.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Sikapi Bentrokan Warga dengan Polisi, Ganjar Pranowo Datang ke Desa Wadas
10 Februari 2022, 09:08
Beberapa Keunggulan Mobil Bunglon BMW
Dengan satu sentuhan pada tombol, pengemudi bisa mengubah warna eksterior mobil. Warna dimungkinkan bergeser antara garis hitam dan putih atau antara garis terang dan gelap dengan mengaktifkan tinta elektronik di cangkang sampul.
“Anda memutuskan apa yang ingin Anda kenakan, apa status media sosial Anda, dan Anda dapat memutuskan seperti apa mobil Anda,” terang Stella Clarke, pimpinan proyek mobil bunglon BMW, dikutip VOI dari The Guardian.
Clarke menambahkan, teknologi tersebut bisa digunakan untuk menemukan mobil dengan membuatnya berkedip saat pengemudi mencarinya di antara rimbunan mobil di tempat parkir. Selain itu, bisa juga untuk menampilkan kapasitas baterai kendaraan listrik ini secara eksternal.
Cara Kerja Mobil Bunglon BMW
Menurut BMW, efeknya dibuat dengan menerapkan muatan listrik ke mikrokapsul–yang mengandung partikel pigmen putih dan hitam–yang tersuspensi dalam cairan yang terbungkus dalam cangkangnya.
Warna berganti-ganti tergantung pada apakah muatan negatif atau positif yang diterapkan, yang menyebabkan pigmen putih atau hitam terkumpul di permukaan mikrokapsul.
Mobil konsep, yang belum tersedia untuk penjualan publik, diresmikan di Consumer Electronics Show (CES) tahunan di Las Vegas, di mana perusahaan otomotif semakin banyak mengiklankan produk mereka bersama pembuat ponsel, gadget, dan layar TV.
Terkait
