4 Sebab Munculnya Rasa Kesepian dalam Pernikahan
Ilustrasi pasangan (Ihsan Adityawarman/Pexels)

Bagikan:

ACEH - Pernikahan seharusnya menjadi titik yang aman dari kesepian karena seseorang mendapatkan teman hidup romantik hingga akhir hayat. Sayangnya, kadang kesepian dalam pernikahan tetap dialami oleh beberapa orang. 

Mungkin ini disebabkan oleh koneksi antara Anda dan pasangan yang sudah meredup atau bahkan hilang. Kemungkinan yang lain, terdapat kesalahan dalam komunikasi antara Anda dengan pasangan selama bertahun-tahun. 

Kurang intim secara emosional pun adalah alasan lain mengapa Anda mungkin merasa kesepian dalam pernikahan. Dikutip VOI dari Healthline, berikut empat alasan mengapa orang bisa merasakan kesepian dalam pernikahan.

Alasan Munculnya Kesepian dalam Pernikahan

Takut kepada pasangan

Menikah dengan orang yang punya perangai kasar bisa membuat Anda kesepian dalam pernikahan. Ketakutan akan perilaku agresif pasangan membuat Anda mencoba sebisa mungkin menghindari kehadirannya, padahal dia adalah teman hidup Anda.

Hal ini akan semakin terasa jika pasangan memaksa Anda jauh dari keluarga dan teman-teman terdekat. Ini menjadi penyebab yang sangat serius dari kesepian dalam pernikahan dan salah satu yang perlu ditangani.

Kurang dukungan emosional

Pernikahan tak hanya soal cinta. Dukungan secara emosional akan menjadikan Anda dan pasangan merasa terikat satu sama lain. Jika dukungan emosional hilang dalam pernikahan, maka hubungan akan rusak dan benih kesepian dalam pernikahan mulai terasa. Contoh kurangnya dukungan emosional adalah Anda atau pasangan gagal secara konsisten menunjukkan empati atau rasa kasih sayang satu sama lain.

Menurunnya keintiman seksual

Seberapa sering Anda berhubungan seksual dengan pasangan? Dalam pernikahan di mana salah satu atau kedua pasangan merasa kesepian, kegiatan bercinta jadi jarang dilakukan. Selain itu, hal mesra kecil seperti ciuman selamat pagi, belaian di bahu, atau pelukan juga tak pernah dilakukan lagi. 

Momen romantis ini mungkin dianggap sepele, namun gerakan-gerakan inilah yang sebenarnya merupakan awal dari keintiman seksual. Jika Anda tidak pernah lagi mengalaminya, kemungkinan besar Anda akan merasa kesepian.

Hilangnya quality time bersama pasangan

Mengapa quality time penting? Menurut Jane Ohm, “itu karena, tidak peduli seberapa banyak Anda mengenal satu sama lain, seiring waktu, akan ada temuan hal baru termasuk minat, hasrat, aspirasi, dan bahkan teman atau musuh. Komunikasi efektif dan quality time bersama memainkan peran utama dalam mempertahankan hubungan serta mencegah kebosanan.”

Artikel ini telah tayang dengan judul 4 Alasan Mengapa Orang Kerap Merasa Kesepian dalam Pernikahan.

Selain sebab kesepian dalam pernikahan, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Aceh