Tim Gabungan Awasi Pengungsi Rohingya di Aceh Timur, Warga Dilarang Kontak Langsung
Puluhan pengungsi Rohingya terdampar di pulau kecil di Kabupaten Aceh Timur (Antara)

Bagikan:

ACEH - Tim gabungan kepolisian dan Satgas Penanganan COVID-19 melakukan pengawasan  terhadap 81 imigran pengungsi Rohingya yang terdampar ke sebuah pulau kecil di Desa Kuala Simpang Ulim, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.

"Personel kami bersama tim Satgas mengawasi dan mengamankan kehadiran imigran Rohingya tersebut," terang Kepala Bagian Operasi, Salmidin di Aceh Timur, Jumat, 4 Juni, dilansir Antara.

Salmidin juga mengimbau warga setempat untuk tidak berinteraksi langsung dengan para imigram guna menghindari penularan dan penyebaran COVID-19.

Pemkab Aceh Timur Salurkan Bansos kepada Pengungsi Rohingya

Ia menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, seperti Dinas Kesehatan Aceh Timur, Kantor Imigrasi Langsa, lembaga pengungsian internasional UNHCR, Palang Merah Indonesia (PMI), serta instansi terkait lain.

"Saat ini, kami sedang menunggu pihak UNHCR serta pihak terkait lainnya tiba di lokasi untuk penanganan lebih lanjut," ungkap Salmidin.

Sementara, Pemkab Aceh Timur melalui dinas sosial telah menyalurkan bantuan sosial kemanusiaan kepada 81 imigran etnis rohingnya tersebut.

"Kami telah menyalurkan bantuan sosial seperti mi instan, air mineral, pakaian, dan kebutuhan lainnya," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Aceh Timur, Elfiandi.

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!