ACEH - Beberapa waktu lalu Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, dilarikan ke rumah sakit, akibat ditembak dari belakang oleh seorang pria. Abe ditembak saat berpidato di Kota Nara, Jumat, 8 Juli.
Dikutip VOI dari Reuters, dada Abe (67) tampak berdarah usai penembakan. Pelaku penembakan berhasil diamankan pihak kepolisian pada pukul 10.30 waktu setempat. Namun, belum adala keterangan lebih detail dari Kepala Sekretaris Kabinet Jepang yang direncanakan memberikan keterangan.
BACA JUGA:
Penembakan Mantan Perdana Menteri Jepang
Abe tampaknya mengalami serangan jantung, ungkap NHK dan kantor berita Kyodo. Suara tembakan terdengar diiringi kepulan asap putih terlihat saat Abe berpidato di luar stasiun kereta api. Seorang reporter NHK yang ada di lokasi kejadian mengaku mendengar dua ledakan berturut-turut selama Abe berpidato.
Abe berada di Kota Nara untuk berpidato terkait pemilihan majelis tinggi pada Minggu mendatang. Diketahui, Abe menjabat sebagai perdana menteri selama dua periode. Dia menjadi perdana menteri Jepang terlama sebelum akhirnya mengundurkan diri pada tahun 2020 dengan alasan kondisi kesehatan yang buruk.
Meski demikian, dia tetap mendominasi partai berkuasa Partai Demokrat Liberal (LDP), mengendalikan salah satu faksi utamanya.
Anak didiknya, Perdana Menteri Fumio Kishida, menghadapi pemilihan majelis tinggi pada hari Minggu di mana para analis mengatakan dia berharap untuk muncul dari bayang-bayang Abe dan menentukan jabatan perdana menteri.
Shinzo Abe
Abe telah terkenal karena kebijakan "Abenomics" khasnya yang menampilkan pelonggaran moneter dan pengeluaran fiskal yang berani. Dia juga mendukung pengeluaran pertahanan setelah bertahun-tahun mengalami penurunan dan memperluas kemampuan militer untuk memproyeksikan kekuatan di luar negeri.
Dalam perubahan bersejarah pada tahun 2014, pemerintahnya menafsirkan kembali konstitusi pasifis pascaperang, untuk memungkinkan pasukan berperang di luar negeri untuk pertama kalinya sejak Perang Dunia Kedua.
Tahun berikutnya, undang-undang mengakhiri larangan menggunakan hak pembelaan diri kolektif, atau membela negara sahabat yang diserang.
Abe pertama kali menjabat pada 2006 sebagai perdana menteri termuda Jepang sejak Perang Dunia Kedua. Setelah setahun diganggu oleh skandal politik, kemarahan pemilih karena kehilangan catatan pensiun, dan kekalahan pemilihan untuk partai yang berkuasa, Abe berhenti dengan alasan kesehatan yang buruk. Dia menjadi perdana menteri lagi pada tahun 2012.
Artikel ini telah tayang dengan judul Ditembak Pria Bersenjata dari Belakang saat Berpidato, Mantan PM Jepang Shinzo Abe Dilarikan ke Rumah Sakit.
Selain mantan Perdana Menteri Jepang ditembak, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.