ACEH - Meski sedang bertengkar dengan pasangan, upayakan agar emosi tetap terkendali dan ucapan Anga terjaga. Kata-kata yang keluar dari mulut tanpa filtrasi bisa sangat sangat berbahaya bagi masa depan hubungan Anda dengan pasangan.
Jangan sampai Anda menyesal kemudian hanya karena kalimat yang sebenernya bisa ditahan atau diubah dengan lebih lembut. Emosi yang meluap bisa membuat Anda gelap mata, tetapi saat emosi itu mereda, penyelasan adalah muara yang tak bisa dihindari.
BACA JUGA:
Bagi Anda yang hingga saat ini masih sering kelepasan, hindarilah beberapa kalimat berikut ini agar masalah dengan pasangan bisa diselesaikan, bukan dikembangkan. Disadur VOI dari Prevention, berikut adalah lima ucapan yang bisa membuat pertengkaran dengan pasangan menjadi semakin parah.
Kalimat yang Harus Dihindari saat Bertengkar dengan Pasangan
"Terserah, tidak apa-apa"
Saat Anda merasa akan terjadi pertengkaran dengan pasangan, mungkin alam bawah sadar Anda menyuruh menghindari konflik dengan mengatakan, “Terserah, tidak apa-apa.” Ketahuilah, mengatasi masalah bersama adalah bagian dari hubungan yang solid. Hal tersebut disampaikan oleh Monica O’Neal, psikolog klinis dan pakar hubungan Harvard.
"Keintiman sejati bukan hanya tentang perasaan hangat dan nyaman," tambah O'Neal.
"Ini juga tentang kemampuan untuk merasa seperti seseorang yang cukup aman untuk mengekspresikan kemarahan. Ini sebenarnya hal yang sangat sehat dan baik."
“Kamu egois!”
Ini mungkin ungkapan puncak kekesalan Anda ketika merasa perdebatan tidak juga berhenti. Sayangnya, kata-kata ini juga memancing sikap defensif pasangan Anda. Apalagi dia juga sama frustasinya dengan pertengkaran yang sedang terjadi.
Dr. Rachel Hoffman, pekerja sosial klinis dan chief therapy officer di Real mengatakan kalau ucapan ini akan mengalihkan perhatian pasangan Anda dari topik yang sedang dibahas. Juga, menyebabkan dia terpancing mengeluarkan ucapan menyakitkan lainnya untuk membalas Anda. Akhirnya Anda dan pasangan akan terus berdebat.
"Kamu tidak pernah..."
Mengawali keluhan dengan "Anda selalu" atau "Anda tidak pernah" membuat orang lain bersikap defensif dan jarang terbukti kebenarannya. Dr. Rachel Hoffman menyarankan, daripada menuding pasangan, lebih baik Anda mengeluarkan pernyataan dari sisi Anda. Coba jelaskan pandangan Anda tentang masalah yang sedang dihadapi sehingga pasangan pun akan mengerti dan mau berusaha mencari titik tengah.
“Aku tidak peduli!”
Ucapan ini membuat pasangan Anda berpikir kalau Anda sama sekali tidak peduli dengan pendapatnya dan merasa diabaikan atau disepelekan. Semarah apapun Anda, penting untuk tetap mau mendengarkan saat pasangan Anda berusaha mengungkapkan isi hatinya. Anda tidak perlu setuju dengan perkataannya, tapi setidaknya beri perhatian ketika dia sedang bicara.
Michele Goldman, psikolog dari Hope for Depression Research Foundation mengatakan kalau tindakan mengabaikan pasangan ini akan membuat komunikasi semakin terhambat. Padahal jika pasangan mau saling mendengarkan dan membuka diri, permasalahan yang ada akan lebih cepat selesai.
“Ayo cepat selesaikan ini”
Pertengkaran bisa memicu stres dan sangat dapat dimengerti jika Anda membutuhkan waktu sejenak untuk bernafas. Namun saat emosi sedang memuncak, Anda tidak bisa begitu saja mengakhiri diskusi. Menurut O’Neal, beritahu pasangan jika Anda memerlukan jeda untuk beristirahat sementara.
“Beri Saya momen sejenak untuk memproses kejadian ini. Setelah tenang, mari lanjutkan kembali diskusi kita,” saran O’Neal.
Artikel ini telah tayang dengan judul 5 Kalimat yang Sebaiknya Tidak Diucap saat Bertengkar dengan Pasangan.
Selain tips saat bertengkar dengan pasangan, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.