Ragam Stimulasi untuk Melatih Bayi Merangkak
Ilustrasi bisa merangkak (Unsplash/Hazwan Hashim)

Bagikan:

ACEH - Perlu diketahui bahwa secara umum, usia bayi mulai merangkak adalah 6 hingga 10 bulan. Jika anak Anda berusia 7 bulan tetapi belum bisa merangkak, itu masih dalam kewajaran. Namun jika Anda ingin mencoba melatih bayi merangkak, ada stimulasi yang bisa dilakukan.

Dengan pemberian stimulasi yang tepat, bayi akan terangsang untuk bisa mulai belajar merangkak. Dikutip VOI dari Pathways, berikut ini adalah beberapa stimulasi yang bisa diberikan kepada si kecil.

Cara Melatih Bayi Merangkak dengan Stimulasi

Stimulasi pada perut

Ini dikenal dengan tummy time, yaitu langkah untuk mengembangkan otot inti, leher, punggung, bahu, dan lengan. Langkah ini dilakukan dengan memosisikan bayi tengkurap mulai dari usia 3 bulan. Hal ini bisa dilakukan selama beberapa menit dan ditingkatkan pada setiap sesinya.

Contohkan push-up kepada si kecil 

Orang tua bisa turun ke lantai dan mencontohkan gerakan push-up. Dengan begitu si kecil akan melihat Anda dan mulai mencontoh gerakan mengangkat tubuh di atas lengan. Anda juga bisa membantu mereka dengan memberikan dukungan topangan di bawah dada si kecil.

Mengenali gerakan lutut dan tangan

Anda bisa melakukan ini dengan gerakan mendayung dan berbaris untuk membantu mereka menyeimbangkan posisi. Anda bisa memutar musik agar si kecil mengikuti ritme goyang dan menyanyi supaya suasana hatinya senang.

Letakkan mainan di luar jangkauan

Saat bayi bersiap merangkak dan merayap, letakkan mainan mereka di luar jangkauan. Seperti di sofa atau di atas meja bermain. Ini bisa mendorong bayi untuk melihat ke atas, mengangkat kepala, dan mendorong lengan ke atas dengan tangan serta lutut mereka.

Rangsang dengan mainan favorit

Gunakan mainan yang bergerak, seperti mobil atau jenis mainan lain yang memiliki roda. Saat mereka semakin dekat dengan mainan, pindahkan sedikit lebih jauh sampai mereka terdorong untuk merangkak atau merayap menuju mainan tersebut.

Setiap kali si kecil bergerak dan berupaya mendapatkan mainan tersebut secara mandiri, beri ia hadiah atas upayanya. Itulah fakta, tahapan, dan cara memberi stimulasi supaya si kecil merangkak dan bergerak secara mandiri.