ACEH - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mempertimbangkan pengiruman bantuan kemanusiaan ke Ukraina berupa bahan pangan. Hal tersebut mendapat dukungan dari anggota Komisi I DPR RI Fraksi NasDem, Muhammad Farhan.
"Bantuan kemanusiaan dikirim dalam rangka membantu masyarakat sipil korban perang," terang Farhan, Kamis, 7 April, dikutip VOI.
BACA JUGA:
Indonesia Anti Perang
Dia melanjutkan, pihaknya justru mendorong bantuan kemanusiaan segera dikirim ke Ukraina. Terlebih lagi, lanjut Farhan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia tidak terlibat dalam konflik tersebut.
"Kami sangat mendorong hal itu karena sejalan dengan pernyataan Jokowi 'kita anti perang'," katanya.
Dia menilai, Indonesia juga harus memperhitungkan pengamanan saat pemberian bantuan ke masyarakat Ukraina dilakukan. Pengiriman bantuan tersebut, tambah Farhan, juga harus sampai di lokasi yang tepat.
"Rencana pengiriman bantuan ini memang perlu koordinasi logistik dan pengamanan saat pembagian kepada korban. Terpenting adalah penentuan lokasi penerima bantuan," tandas Farhan.
Pengiriman Bantuan Kemanusiaan ke Ukraina
Sebelumnya, Menteru Retno Marsudi menyampaikan bahwa bahan pangan di Ukraina semakin menipis akibat perang. Ukraina, kata dia, dalam beberapa kali kesempatan pertemuan dengan negara-negara lain meminta bantuan pangan termasuk kepada Indonesia.
Dia menyebut Indonesia sedang mempertimbangkan untuk mengirim bantuan kemanusiaan kepada rakyat Ukraina.
"Demi kemanusian, Indonesia mempertimbangkan memberikan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Ukraina," katanya dalam rapat kerja di DPR, Rabu, 6 April.
Artikel ini telah tayang dengan judul DPR Dukung Menlu Segera Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Ukraina.
Selain bantuan kemanusiaan ke Ukraina, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.