Rusia Bantah Tudingan Pembantaian di Bucha Ukraina yang Disampaikan Wali Kota
Ilustrasi Kementerian Pertahanan Rusia. (Wikimedia Commons/A.Savin)

Bagikan:

ACEH - Beberapa waktu lalu Kementerian pertahanan Rusia tegas membantah tuduhan Kyiv terkait pembantaian di Bucha Ukraina yang dilakukan terhadap warga sipil. Tuduhan pembantaian tersebut disampaikan pada akhir pekan lalu. 

Kementerian pertahanan Rusia juga menyampaikan, foto dan video dari Bucha adalah kepalsuan yang dibuat oleh rezim pemerintah Kyiv untuk media Barat.

"Semua foto dan video yang diduga membuktikan 'kejahatan' yang dilakukan oleh pasukan Rusia di Kota Bucha, wilayah Kiev, yang dirilis oleh rezim Kiev, merupakan provokasi lain," terang kementerian pertahanan Rusia, dikutip VOI dari TASS, 4 April.

"Foto-foto dan video-video dari Bucha adalah palsu yang dibuat oleh rezim Kiev untuk media Barat, seperti yang dilakukan di rumah bersalin Mariupol dan di kota-kota lain," tegas mereka.

Tudingan Pembantaian di Bucha Ukraina

Sebelumnya, Wali Kota Bucha, Anatoliy Fedoruk, menuding pasukan Rusia bertanggung jawab atas tewasnya ratusan warga sipil di kota tersebut selama pendudukan sekitar sebulan akibat perang Rusia-Ukraina.

Fedoruk menunjukkan kepada tim Reuters dua mayat dengan kain putih yang diikatkan pada lengan masing-masing yang katanya adalah apa yang dipaksa oleh penduduk untuk dipakai oleh para pejuang dari Chechnya, wilayah di Rusia selatan yang sudah mengerahkan pasukan ke Ukraina untuk mendukung Rusia. Salah satu tu mayat diikat tangannya oleh kain putih, dan tampaknya telah ditembak di mulut.

Bucha berlokasi 37 km (23 mil) barat laut kota Kyiv. Akhir pekan lalu saat wartawan mengunjungi wilayah tersebut pihak berwenang membuat tuduhan kekejaman, yaitu pemandangan bangunan hancur dan jalan-jalan penuh dengan mayat.

"Setiap perang memiliki beberapa aturan keterlibatan untuk warga sipil. Rusia telah menunjukkan bahwa mereka secara sadar membunuh warga sipil," kata Fedoruk, dilansir Reuters.

Fedoruk mengatakan pada Sabtu, lebih dari 300 penduduk kota telah tewas. Reuters, yang dibawa ke tempat kejadian oleh pihak berwenang Ukraina, tidak segera dapat memverifikasi tuduhan sang Wali Kota.

Artikel ini telah tayang dengan judul Bantah Tudingan Pembantaian di Bucha, Kementerian Pertahanan Rusia: Provokasi Berita Palsu untuk Media Barat.

Selain pembantaian di Bucha Ukraina, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.