Jalan Tol Banda Aceh—Sigli ruas Jantho—Indrapuri Siap Beroperasi
1 Gerbang Tol Jantho sebagai bagian dari Jalan Tol Banda Aceh-Sigli Seksi 3 ruas Indrapuri-Jantho (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Bagikan:

ACEH - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) menjelaskan bahwa jalan Tol Banda Aceh—Sigli Seksi 3 ruas Jantho—Indrapuri yang memiliki panjang 16 km telah selesai dikerjakan dan siap dioperasikan.

Menurut Endra S. Atmawidjaja, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR, Seksi 3 Jalan Tol Banda Aceh—Sigli sudah rampung dan siap beroperasi berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR Nomor 197/KPTS/M/2021 tanggal 26 Februari 2021 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Sigli—Banda Aceh Seksi 3 (Jantho—Indrapuri).

"Ruas ini merupakan bagian dari backbone jalan Tol Trans Sumatera yang terletak di penghujung utara, sekaligus ruas utama dalam sistem logistik yang menghubungkan Banda Aceh dan Medan," terang Endra dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu, 10 Maret.

Tol Banda Aceh—Sigli telah memenuhi syarat laik fungsi

Endra menjelaskan, Seksi 3 Tol Banda Aceh—Sigli telah memenuhi persyaratan laik fungsi secara teknis, administratif, serta sistem operasi tol sehingga bisa dioperasikan.

Uji Laik Fungsi (ULF) sudah dilaksanakan pada 16—18 Desember 2020, kemudian ruas tersebut dimanfaatkan sebagai Jalur Fungsional pada akhir tahun lalu.

Tuntasnya ruas tersebut diharapkan mampu mendorong pemulihan ekonomi di Aceh, terutama di koridor Banda Aceh ke Sigli dan sebaliknya.

Pembangunan Jalan Tol Banda Aceh—Sigli terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi 1 Padang Tiji—Seulimeum (25 km), Seksi 2 Seulimeum—Jantho (6 km), Seksi 3 Jantho—Indrapuri (16 km), Seksi 4 Indrapuri—Blang Bintang (14 km), dan Seksi 5 Blang Bintang—Kuto Baro (8 km).

Jalan Tol Banda Aceh—Sigli merupakan salah satu ruas Tol Trans Sumatra yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Tol tersebut akan memangkas jarak dan waktu tempuh perjalanan dari Banda Aceh menuju Sigli dari sekitar 2—3 jam dengan kondisi jalan berkelok-kelok melalui perbukitan menjadi 1 jam perjalanan.

Pengusahaan Tol Banda Aceh—Sigli merupakan bagian dari penugasan pemerintah kepada PT Hutama Karya (Persero) dengan nilai investasi sebesar Rp12,35 triliun dan biaya konstruksi sekitar Rp8,99 triliun. Bertindak selaku kontraktor pada ruas tersebut yakni PT Adhi Karya Tbk.

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!