ACEH – Seorang anak buah kapal (ABK) MT Advantage yang merupakan warga negara Turki terkena serangan jantung. Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh melakukan evakuasi.
Menurut Kepala Kantor SAR Banda Aceh, Budiono, evakuasi dilakukan di zona ekonomi eksklusif (ZEE), 33 mil laut dari Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Basarnas Evakuasi Jenazah ABK Kapal Kargo Singapura di Perairan Aceh Besar
20 Juli 2023, 19:06
"ABK yang dievakuasi bernama Hasan Yilmaz, 39 tahun, warga negara Turki. Yang bersangkutan dievakuasi karena serangan jantung. Evakuasi menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan COVID-19," terang Budiono, Selasa, 2 November, dikutip dari Antara.
Evakuasi Warga Negara Turki Sempat Terkendala
Hasan merupakan ABK MT Advantage, kapal tanker berbendera Kepulauan Marshall. Kapal tersebut berangkat dari Brazil menuju Singapura.
Evakuasi dilakukan dengan kapal SAR KN Kresna 232. Proses evakuasi melibatkan sejumlah pihak, antara lain tim Bea Cukai, Kantor Karantina Pelabuhan, serta pihak terkait yang lain.
Proses evakuasi sempat terkendala karena kapal tanker tidak berada di titik pertemuan yang telah disepakati. Hal tersebut terjadi karena kapal SAR dan kapal tanker hilang kontak.
Budiono menjelaskan, saat evakuasi cuaca di perairan cerah dan gelombang laut tidak terlalu besar. Jarak tempuh ke titik evakuasi selama tiga jam pelayaran.
Korban diturunkan dari kapal tanker setelah menjalani pemeriksaan kesehatan termasuk tes COVID-19. Evakuasi menggunakan crane untuk menurunkan korban dari kapal tanker ke kapal SAR KN Kresna.
"Setelah evakuasi, KN Kresna langsung kembali ke Pelabuhan Ulee Lheue. Selanjutnya, warga negara Turki tersebut dibawa ke sebuah rumah sakit di Banda Aceh menggunakan ambulans," kata Budiono.
Artikel ini telah tayang dengan judul Tim SAR Evakuasi WN Turki ABK Kapal Tanker MT Advantage di Aceh yang Terkena Serangan Jantung.
Selain evakuasi warga negara Turki oleh Basarnas Banda Aceh, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
Terkait
