Mengenal Ashitaba, Resep Panjang Umur Masyarakat Jepang

ACEH - Panjang umur tidak hanya soal angka dan usia. Panjang umur juga berkaitan dengan tubuh yang sehat dan kuat seperti masa muda. Jadi, Anda bisa punya waktu lebih lama untuk menikmati kehidupan dengan berkumpul dengan keluarga, bahkan bermain bersama cucu dan cicit. 

Selain gaya hidup sehat, Anda bisa mengikuti rahasia panjang umur orang Jepang. Mereka terbiasa mengonsumsi tanaman bernama ashitaba. 

Di Indonesia, tanaman ini dikenal dengan nama seledri Jepang. Berbeda dengan seledri lokal yang ukuran batangnya besar-besar, batang ashitaba kecil, tapi daunnya lebih lebar. 

Manfaat Ashitaba untuk Kesehatan Tubuh

Tanaman ashitaba biasanya dikeringkan dan bisa dikonsumsi dengan dicampur teh, masakan, atau diminum dalam bentuk kapsul. 

Ashitaba punya banyak manfaat untuk kesehatan dan memang telah jadi obat alternatif sejak zaman dahulu. Pada  zaman Dinasti Ming (1518–1593), tanaman ini sudah sering digunakan para tabib untuk mengobati berbagai penyakit. 

Khasiatnya ada banyak, antara lain mengatasi tekanan darah tinggi dan kolesterol, menurunkan kadar gula darah, mengobati diabetes, demam, sembelit, GERD, dan melawan penuaan dini. Tanaman ini bahkan punya efek anti-kanker karena mengandung antioksidan dan antiinflamasi. 

Kandungan vitamin dan mineralnya pun cukup lengkap, mulai dari vitamin A, vitamin E, vitamin K, vitamin C, niasin, folat, sodium, kalium, kalsium, magnesium, fosfor, zat besi, dan zinc.

Konsumsi ashitaba bisa mengurangi lemak perut dan lebar pinggang, serta membantu menurunkan berat badan. Pastinya tetap dibarengi dengan diet sehat, tidur cukup, rutin olahraga, dan mengelola stres dengan baik. 

Ashitaba juga dipercaya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan kekebalan tubuh yang bagus, kamu nggak mudah terkena penyakit.

Artikel ini telah tayang di VOI.id dengan judul Ashitaba, Tanaman yang Bikin Panjang Umur ala Orang Jepang. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!