ACEH – Menuriut Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri, program Merdeka Belajar akan menjadi solusi peningkatan kualitas pendidikan di Aceh. Program tersebut dicetuskan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
Alhudri mengatakan, melalui program Merdeka Belajar, para guru bisa menyesuaikan diri dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), termasuk penguasaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
BACA JUGA:
“Menteri Pendidikan Nadiem Anwar Makarim menjelaskan ada empat fokus pemerintah dalam mewujudkan program Merdeka Belajar,” ungkap Alhudri dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Banda Aceh, Senin 2 Mei.
Empat fokus pemerintah terkait Merdeka Belajar
Ia menjelaskan, empat fokus itu adalah perbaikan infrastruktur dan teknologi, perbaikan kebijakan, prosedur dan pendanaan, serta pemberian otonomi lebih bagi satuan pendidikan.
Kemudian perbaikan kepemimpinan, masyarakat, dan budaya serta perbaikan kurikulum, pedagogi, dan asesmen.
Menurutnya, Dinas Pendidikan Aceh senantiasa berupaya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan Aceh agar menjadi lebih baik.
“Kami berharap agar program Merdeka Belajar ini menjadi solusi dalam mewujudkan Aceh Carong dengan tingkat kualitas pendidikan yang lebih baik, karena kualitas generasi masa depan Aceh sangat ditentukan oleh kualitas pendidikan saat ini,” kata Alhudri.
Pemerintah Aceh bertekad untuk mewujudkan Aceh Carong dan pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan RI sebagai upaya mewujudkan transformasi pendidikan melalui berbagai terobosan Merdeka Belajar, termasuk dalam hal penguasaan TIK.
Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!