ACEH – Pemerintah berencana memberikan vaksinas dosis ketiga atau vaksin COVID-19 booster kepada orang di luar tenaga kesehatan (nakes). Hal tersebut disampaikan oleh Jubir Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito. Meski demikian, kebijakan tersebut masih perlu dikaji.
"Program vaksinasi juga terdapat opsi untuk memperluas cakupan vaksinasi, utamanya pada vaksin dosis ketiga atau booster di luar tenaga kesehatan. Namun, untuk ini masih diperlukan kajian terlebih dahulu " kata Wiku dalam siaran pers di laman resmi Sekretariat Presiden, yang dikutip VOI, Sabtu, 20 November.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Pemerintah Tegaskan Vaksin Dosis Ketiga hanya untuk Tenaga Kesehatan
26 September 2021, 05:11 -
| AKTUAL
Tegaskan Lagi, Vaksin COVID-19 Dosis Ketiga Hanya Diberikan kepada Nakes
24 Agustus 2021, 15:38 -
| BERITA
Gubernur Syamsuar Perintahkan Percepat Vaksinasi Bagi Nakes di Kabupaten/Kota Riau
12 Agustus 2021, 22:38
Pengkajian Vaksin COVID-19 Booster
Kata Wiku, pengkajian yang dimaksud adalah berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri.
Pemerintah terus memfokuskan upaya dalam mencapai target vaksinasi sebesar 70 persen dari populasi penduduk menerima vaksin COVID-19 dosis pertama.
"Sekali lagi pemerintah menegaskan bahwa vaksin adalah hak setiap warga negara dan tidak akan dipungut biaya bagi target penerimanya," tambahnya.
Artikel ini telah tayang dengan judul Pemerintah Perluas Cakupan Vaksin Booster COVID-19 Diluar Nakes.
Selain vaksin COVID-19 booster, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Aceh!
