ACEH - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengusulkan Pocut Meurah Intan, tokoh kemerdekaan dari Aceh, untuk bisa menjadi pahlawan nasional. Gagasan tersebut didukung oleh Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.
Nova mengapresiasi perhatian Ganjar Pranowo kepada tokoh dari Aceh tersebut. Ganjar menyampaikan usulan tersebut saat berziarah ke makam Pocut pada Hari Pahlawan tahun lalu. Pocut merupakan pejuang dari Tanah Rencong yang dibuang oleh Belanda ke Blora, Jawa Tengah.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Laksamana Malahayati, Pahlawan dari Aceh yang Jadi Nama Jalan di Jakarta
24 November 2021, 11:43 -
| AKTUAL
Mahasiswa Pejuang Reformasi '98 yang Gugur Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
11 November 2021, 19:03 -
| AKTUAL
Jadi Duta Wisata Indonesia, Abang Inong Aceh Dijanjikan Beasiswa oleh Gubernur Aceh
12 November 2021, 14:49
Pocut Meurah Intan di Blora
Pocut akhirnya menghabiskan masa hidupnya di Blora dan dimakamkan di daerah tersebut. Hal tersebut yang membuat Pocut berkesan emosional bagi Ganjar Pranowo.
"Pocut calon pahlawan nasional, terima kasih Pak Ganjar yang mengusulkan pejuang kami," ungkap Nova dalam keterangan tertulis, Senin, 11 April, dikutip VOI.
Saat Nova menyambut kunjungan Ganjar Pranowo di rumah dinasnya, dia mengaku baru saja berkunjung ke Blora untuk menjenguk mahasiswa Aceh yang kuliah di Akademi Migas Blora. Dalam kunjungan tersebut, Nova menyempatkan berziarah ke makam Pocut.
"Saya bertemu warga dan ahli waris di sana, mereka mewanti-wanti agar saya tidak memindahkan makam ke Aceh. Saya bilang tidak, justru kami rencanakan di APBD untuk upgrade makam beliau lebih bagus," terang Nova.
Gubernur Aceh Berterima Kasih pada Pemprov Jateng
Nova juga mengucapkan terima kasih kepada Ganjar Pranowo yang sudah memperhatikan pahlawan dari Aceh tersebut.
"Saya terima kasih Pemprov Jateng mengusulkan Pocut Meurah Intan jadi Pahlawan Nasional," tandasnya.
Sementara itu, Ganjar mengungkap pengusulan Pocut sebagai pahlawan nasional berawal dari upacara Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021 di Asrama Mahasiswa Aceh.
"Kebetulan nama asramanya Pocut Meurah Intan, dari situ kita jadi tahu ternyata makamnya di Blora, akhirnya kita ziarah dan bersih-bersih makam dan tercetuslah ide pahlawan nasional," jelas Ganjar.
Ganjar menilai sudah sepantasnya Pocut menjadi pahlawan nasional, mengingat besarnya pengabdian dan pengorbanannya pada Ibu Pertiwi.
"Meski diasingkan di Blora namun spirit Pocut justru menginspirasi dan membakar semangat pejuang-pejuang di Jawa Tengah," pungkasnya.