Cara Perawatan Luka Diabeter agar Lekas Kering
Ilustrasi perawatan luka diabetes (Unsplash/Diana Polekhina)

Bagikan:

ACEH - Merawat luka butuh cara tepat, apalagi pada penderita diabetes. Ada langkah-langkah atau cara perawatan luka diabetes yang perlu diketahui agar luka tersebut cepat kering.

Masa penyembuhan luka pada orang diabetes lebih lama dari luka pada orang normal. Jika tidak ditangani dengan tepat, luka yang tadinya luka biasa bahkan bisa meluas dan menjadi fatal. 

Pada penderita diabetes, pengobatan luka juga perlu diimbangi dengan menjaga kadar gula dalam darah terukur secara normal. Perawatan dan konsultasi ke dokter juga direkomendasikan. Berikut VOI jelaskan mengenai cara dan langkah perawatan luka diabetes agar cepat kering. 

Cara Perawatan Luka Diabetes agar Cepat Kering

1. Bersihkan luka

Luka diabetes disebut ulkus diabetikum. Ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti peredaran darah tidak lancar, iritasi, dan trauma. Mengalami neuropati atau penurunan kemampuan, rasa nyeri, dan kerusakan saraf dipengaruhi oleh kadar gula darah yang terus meninggi dalam waktu lama.

Rasa sakitnya bahkan sering tak disadari. Untuk perawatan luka diabetes pertama, bersihkan secara berkala. Seperti dengan mencuci kaki atau membersihkan dengan air mengalir. Kemudian oleskan salep antibiotik atas rekomendasi dokter. Jangan lupa mengganti penutup luka agar tetap bersih.

2. Mengurangi tekanan pada luka

Tekanan pada luka akan menyebabkan luka tersebut sulit kering. Sebisa mungkin, hindari tekanan pada luka misalnya dengan memberikan alas yang empuk jika luka  ada telapak kaki. Hindari juga memakaikan perban terlalu ketat atau jika luka pada anggota tubuh, hindari memakai pakaian yang ketat.

3. Hindari kontak fisik

Gesekan atau benturan akan membuat luka tersebut tak kunjung sembuh. Artinya, hindari kontak fisik agar tak menyebabkan infeksi semakin parah.

4. Cukupi asupan nutrisi tubuh

Untuk menjaga metabolisme tetap bekerja dan membantu regenerasi serta proses penyembuhan luka, diperlukan asupan nutrisi yang cukup. Lebih spesifik lagi, ikuti anjuran dokter atau ahli nutrisi. Hindari konsumsi makanan pantangan dan penuhi sesuai kebutuhan.

5. Pengecekan berkala

Pada awalnya memang bisa jadi luka biasa. Tetapi apabila tidak dicek berkala atau dikenali penyebabnya, maka bisa-bisa jadi semakin buruk. Perawatan berkala juga wajib dilakukan untuk mengantisipasi perkembangbiakan bakteri penyebab infeksi.

Selain cek luka, penderita diabetes yang mengalami neuropati atau ulkus diabetikum juga perlu mengontrol gula darahnya. Sebab tanpa mengontrol kadar gula dalam darah, perawatan luka tidak akan optimal.

Artikel ini telah tayang dengan judul 5 Langkah Perawatan Luka Diabetes agar Cepat Kering.

Selain cara perawatan luka diabetes, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.