ACEH – Setelah dinanti-nanti, rumah produksi Visinema dan The Little Giantz akhirnya bersiap untuk merilis film Nussa di bioskop. Penayangan film animasi ini ditunda cukup lama karena pandemi COVID-19 sempat menutup bisnis.
Film animasi Nussa dijadwalkan tayang pada 14 Oktober 2021, padahal saat ini anak-anak di bawah usia 12 tahun belum boleh menonton film di bioskop. Lalu, strategi apa yang digunakan rumah produksi?
BACA JUGA:
“Film Nussa ini setelah kita lihat secara story dan packaging, kita percaya apa yang kita tawarkan di sini bukan untuk anak-anak saja,” kata Ryan Adriandhy, co-producer film Nussa, di Plaza Senayan pada Kamis, 7 Oktober.
Meski begitu, mereka juga sedang memikirkan cara agar film Nussa tetap bisa disaksikan oleh anak-anak, apalagi ceritanya sarat makna.
“Kita juga nanti akan mencari cara bagaimana keluarga dan anak-anak bisa menikmati filmnya,” lanjut Ryan.
Sinopsis Film Nussa yang Sarat Makna
Menurut Ryan, film Nussa memiliki plot yang bisa dirasakan oleh semua orang. Meskipun ceritanya memiliki format animasi dan anak-anak, namun penonton dari berbagai umur bisa menyaksikannya.
“Kita percaya (Nussa) bisa sampai ke semua kalangan. Kita berpikir Nussa ini anak yang sangat baik, yang taat agama, dan berpengetahuan.”
Film Nussa berfokus kepada karakter dengan nama yang serupa yang diperankan Muzakki Ramdhan. Nussa hidup di tengah keluarga yang harmonis dan dikelilingi teman-teman yang baik. Sebagai juara lomba di sekolah, Nussa yakin dia kembali memenangkan lomba sains di tahun ini.
Akan tetapi, Nussa terkejut dengan kedatangan murid baru di sekolah. Apakah murid baru ini menjadi ancaman bagi Nussa terkait prestasi? Film Nussa bisa disaksikan mulai 14 Oktober di bioskop Indonesia.
Artikel ini telah tayang dengan judul Tayang di Bioskop Saat Anak Belum Boleh Nonton, Apa Strategi Film Nussa?
Selain film Nussa, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
