5 Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda-nunda Pekerjaan secara Efektif
Ilustrasi cara mengubah kebiasaan buruk suka menunda-nunda (iStockphoto)

Bagikan:

ACEH - Tak jarang, aktivitas atau tanggungan sederhana terasa rumit dan terkesan berat untuk dilakukan. Salah satu sebabnya adalah kebiasaan menunda-nunda sehingga hal tersebut menumpuk. Cara mengatasi kebiasaan menunda-nunda perlu dikuasai agar hidup tidak terasa penuh beban. 

Dikutip VOI dari Insider, survei besar yang dilakukan pada tahun 2019 menemukan bahwa 88 persen responden suka menunda pekerjaan selama satu jam. Kebiasaan buruk ini biasanya muncul karena tidak ada motivasi. Selain itu, kebiasaan ini bisa muncul karena merasa kewalahan dan bosan dengan tugas. Meski demikian, itu tidak bisa menjadi alasan untuk membenarkan kebiasaan menunda-nunda pekerjaan. 

Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda-nunda Pekerjaan

1. Self talk

Dialog internal dengan diri sendiri atau self talk bisa membantu Anda mengatasi kebiasaan menunda-nunda. Jika Anda merasa frustasi dan memandang diri sendiri secara negatif, kemungkinan akan memperburuk kebiasaan menumpuk tugas. Victoria Smith, terapis profesional, menyarankan untuk melakukan self talk dengan positif, netral, dan faktual.

Alih-alih menganggap tak bisa menyelesaikan tugas tersebut atau merasa memiliki waktu yang panjang nanti, lebih baik memupuk anggapan bahwa Anda adalah pengendali utama dalam menyelesaikannya.

2. Langkah kecil di awal

Meski memulai dengan satu kalimat, ini merupakan langkah ke arah yang benar. Anda bisa duduk dan mengatur fokus. Melakukan ini akan membantu Anda mendapatkan kepercayaan diri dan membangun momentum untuk terus produktif meski dengan langkah kecil-kecil.

3. Bagi tugas berdasarkan tujuan

Ketika Anda sedang menjalankan tugas besar yang sangat melelahkan, bagi tugas berdasarkan tujuan. Untuk membuat pekerjaan besar Anda lebih mudah diselesaikan, Katherine Glaser, LSCW, menyarankan untuk memecahnya menjadi beberapa bagian untuk menggapai tujuan kecil setiap harinya.

4. Istirahat

Istirahat, penting dilakukan untuk mencegah kelelahan dan kewalahan. Kedua efek tersebut, menyebabkan Anda enggan menyelesaikan tugas tepat waktu. Smith mengatakan, beri Anda istirahat sehingga tidak terpaksa melakukan sesuatu di luar batas.

Istirahat bisa dengan meluangkan waktu untuk minum ataupun makan. Bisa juga membuat aturan setelah tiga jam bekerja, ambil waktu istirahat selama 25 menit. Anda bisa mengisinya dengan berjalan di sekitar ruangan, mencari udara segar, ataupun melakukan sesuatu yang menyenangkan lainnya. Ini juga akan berdampak positif bagi kesehatan mental Anda.

5. Memiliki ruang kerja khusus

Meskipun tugas Anda bisa diselesaikan di ruang manapun, tetapi saran Glaser, Anda perlu memiliki ruang kerja khusus. Ruang yang tenang dan kondusif membantu mengatur fokus. Anda juga bisa mengerjakan di ruang yang bebas dari gangguan serta dekorasi yang membantu menjaga suasana hati Anda tetap baik.

Selain lima cara di atas, Glaser juga memberikan saran bahwa Anda perlu memberi ‘hadiah’ untuk diri sendiri ketika menyelesaikan pekerjaan tanpa menunda-nunda. "Hadiah" merupakan cara menghargai diri, meskipun awalnya sulit untuk mengubah kebiasaan buruk, tetapi penghargaan bisa mendorong motivasi lho.

Artikel ini telah tayang dengan judul Kebiasaan Buruk Suka Menunda-nunda, Bisa Diatasi dengan 5 Cara Ini.

Selain cara mengatasi kebiasaan menunda-nunda, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.

Terkait