JAKARTA - Sebuah video baru yang diterbitkan oleh National Geographic dan Samsung telah menunjukkan seberapa jauh perkembangan kamera smartphone dalam beberapa tahun terakhir. Galaxy S21 Ultra merupakan smartphone pertama yang digunakan untuk memotret dan merekam video ekspedisi bawah laut.
Samsung India dan National Geographic telah bergabung untuk melakukan apa yang mereka klaim sebagai ekspedisi bawah laut pertama yang difilmkan dengan smartphone. Tidak mengherankan, pasangan ini menggunakan smartphone andalan Samsung saat ini, Galaxy S21 Ultra. Handset ini tidak hanya dapat merekam video 8K pada 24 FPS, tetapi juga memiliki kamera utama 108 MP yang memiliki sensor 1/1,33 inci dan aperture f/1.8.
Galaxy S21 Ultra mungkin bersertifikat IP68, tetapi tidak cukup tahan air untuk menahan ekspedisi bawah air yang ditunjukkan di bawah ini. Meskipun demikian, smartphone harus tahan terendam air hingga 1,5 meter selama 30 menit, meskipun hanya di air tawar. Air asin adalah masalah yang sama sekali berbeda.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Ingin Sebarkan Pendapatnya Secara Online, Trump Segera Luncurkan GETTR
03 Juli 2021, 03:25
Tidak mengherankan, National Geographic menempatkan Galaxy S21 Ultra dalam chasing khusus bawah air untuk ekspedisi ini, meskipun Samsung belum mengkonfirmasi apakah chasing ini tersedia untuk dibeli secara umum.
Samsung membiayai ekspedisi ini, maka harus ingat bahwa ini adalah produk iklan. Namun demikian, foto dan video yang diambil Malaika Vaz sangat mengesankan. Paling tidak karena Vaz memotretnya dari dalam kotak bawah air. Foto diambil dari video 8K, yang sesuai dengan resolusi 33 MP.
Gambar-gambar yang ditampilkan memang cukup bagus. Namun, tidak jelas apakah Samsung telah mengedit video secara profesional dalam pasca produksi. Pada akhirnya, kolaborasi ini mengingatkan kita bahwa seseorang tidak memerlukan peralatan khusus untuk memotret dalam situasi yang menantang.
