Cara Kerja <i>Sleep Patch</i>, Koyo yang Bikin Tidur Makin Nyenyak
Ilustrasi sleep patch (foto: National Pharmacy)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Sleep patch adalah patch atau koyo dengan kandungan melatonin yang dapat mengatasi gangguan tidur. Bagaimana cara kerja sleep patch?

Perlu diketahui, patch merupakan sediaan transdermal dengan penghaantaran obat  secara topikal yang dapat memberikan efek sistemik yang terkontrol melalui kulit menuju aliran darah.

Nah, dalam sediaan sleep patch, obat yang dihantarkan secara topikal adalah melatonin. Melatonin merupakan hormon alami yang diproduksi oleh tubuh untuk mengatur siklus tidur-bangun. Suplemen melatonin telah digunakan sebagai metode yang populer untuk membantu mengatasi kesulitan tidur dan gangguan tidur lainnya.

Dikutip dari Ai-Care, melatonin membantu merangsang tidur dengan mengatur ritme sirkadian tubuh. Melatonin juga memperpendek waktu yang dibutuhkan untuk memulai tidur sehingga tidur dapat terjadi lebih cepat. Melatonin membantu mempertahankan tidur yang nyenyak dan mengurangi terjaga di tengah malam. Sehingga dengan adanya

Cara Kerja Sleep Patch

Masih dari Ai-Care, sleep patch adalah produk yang dirancang untuk memperbaiki kualitas tidur. Produk ini berbentuk plester atau stiker yang ditempelkan paada kulit.

Di dalam sleep patch terdapat bahan-bahan yang diklaim dapat merangsang relaksasi, mengurangi stres, dan meningkatkan tidur nyenyak.

Sleep patch bekerja dengan menghantarkan melatonin ke dalam aliran darah secara perlahan namun konsisten. Sleep patch akan terus memberikan melatonin sampai bahan tersebut terserap sepenuhnya atau patch dihilangkan.

Sleep patch biasanya ditempelkan pada kulit di area tertentu, seperti lengan, pergelangan tangan, atau dada. Bahan aktif farmasi yang terkandung dalam sleep patch bisa diserap melalui kulit dan masuk ke dalam aliran darah.

Sleep patch memungkinkan efek bahan aktif berlangsung lama dalam tubuh ketimbang suplemen yang diminum secara oral. Sebab, pelepasan bahan aktif dilakukan secara bertahap selama periode waktu tertentu.

Selain mengandung melatonin, sleep patch juga mengandung bahan farmasi aktif lain yang diklaim memiliki efek menenangkan dan relaksasi. Misalnya, ekstrak kamomil atau lavender yang dapat membantu mengurangi kegelisahan dan merangsang rasa tenang.

Efek Samping Sleep Patch

Sleep patch termasuk suplemen melatonin yang aman digunakan, asalkan dalam jangka pendek. Meskipun begitu, sama seperti suplemen obat lainnya, pengunaan sleep patch mungkin dapat memunculkan efek samping, seperti:

  • Sakit kepala
  • Pusing
  • Perubahan suasana hati
  • Kram perut

Selain itu, penting untuk mengetahui bahwa melatonin bisa menyebabkan kantuk yang signifikan. Oleh sebab itu, disarankan untuk tidak mengemudi atau mengoperasikan mesin berat setelah mengonsumsi melatonin tambahan, terutama dalam dosis yang lebih tinggi.

Konsumsi suplemen melatonin juga berisko bagi beberapa orang, seperti:

  • Ibu hamil dan menyusui.
  • Sedang menjalankan progam hamil.
  • Memiliki riwayat tekanan darah tinggi.
  • depresi. 
  • kejang. 
  • Anak-anak.
  • Baru saja menerima transplantasi organ.
  • Sedang mengonsumsi obat tertentu.

Demikian informasi tentang cara kerja sleep patch. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.