Menurut Psikolog, Arti Mimpi Pasangan Selingkuh Tidak Selalu Buruk
Ilustrasi wanita di atas tempat tidur (Pexels/Ivan Samkov)

Bagikan:

JAKARTA – Kata sebuah pepatah lama, mimpi adalah bunga tidur. Tentu para ilmuwan tidak akan menganggap kalimat kiasan ini adalah penjelasan ilmiah tentang mimpi.

Menurut Teresa DiDonato, Ph.D., seorang ahli psikologi sosial di Universitas Maryland mengatakan bahwa mimpi seringkali bersifat sosial dan berkaitan dengan situasi personal setiap orang. Ketika bermimpi pasangan selingkuh, betapa situasi personal ini begitu kuat memicu rasa cemas.

Sebelum menelusuri arti mimpi pasangan selingkuh, berdasarkan pemaparan DiDonato, bermimpi tentang hubungan dapat berpengaruh pada kualitas hubungan.

Secara tak sadar, sebelum bermimpi mungkin tak ada ketegangan atau bersikap biasa saja. Tetapi begitu terbangun dari mimpi tidak menyenangkan ini, tentu akan berpengaruh besar pada sikap Anda kepada pasangan.

Berdasarkan ulasan D.F. Selterman dan rekannya yang dipublikasikan dalam jurnal Psychological and Personality Science tahun 2014, ketika seseorang mimpi berkonflik dengan pasangannya maka cenderung mengalami banyak konflik keesokan harinya.

Ketika seseorang memimpikan peristiwa romantis dengan pasangannya, keesokan harinya melaporkan merasa lebih dekat dengan pasangannya.

Dalam penelitiannya, Selterman dan anggota tim peneliti lainnya melibatkan 60 orang yang memiliki pasangan. Mereka diminta untuk mencatat mimpi selama dua minggu beserta melaporkan perasaan cinta, keintiman dan kedekatan mereka dengan pasangan setiap harinya.

Sekitar 85 persen  melaporkan memimpikan pasangannya. Setiap orang mimpinya berbeda-beda, misalnya mimpi bertengkar dengan pasangannya, mimpi berinteraksi romantis, terlibat hubungan seksual, dan ada juga yang bermimpi pasangannya selingkuh.  

Pengalaman psikologis yang dipicu dari mimpi tentang seseorang yang memiliki hubungan dengan kita lama-lama akan memengaruhi sikap dalam kehidupan nyata.

Gagasan ini tampaknya memang tak berhubungan, tetapi pengalaman hubungan kita dengan seseorang, kekasih misalnya, tidak didasarkan pada realitas objektif. Artinya, untuk menafsirkan perilaku pasangan lewat mimpi bisa melibatkan asumsi subjektif yang perlu dikonfirmasi pada kenyataan.

Hal yang subjektif belum tentu akurat, namun dapat mewarnai bagaimana perasaan kita tentang hubungan.

Menurut DiDonato, jika kita memperhatikan mimpi mungkin dapat meningkatkan kualitas hubungan. Dan mungkin juga sebaliknya, sebab dilingkupi ketegangan dan kecemasan ketika bermimpi pasangan selingkuh maka sikap pada pasangan setelahnya justru memperburuk situasi.

Lantas, apa arti mimpi pasangan selingkuh? Fondasi membangun hubungan berkualitas adalah kenyataan. Anda dapat mencegah potensi buruk setelah terbangun dari mimpi buruk dengan menurunkan ketegangan dan mengonfirmasi fondasi hubungan.