Marvel Konfirmasi Karakter Star-Lord Biseksual Poliamori
Star-Lord diperankan oleh Chris Pratt (Tangkapan layar YouTube Guradians of the Galaxy)

Bagikan:

JAKARTA - Komik Marvel mengonfirmasi bahwa Peter Quill, alias Star-Lord, seorang biseksual poliamori.

Seperti diketahui para penggemar novel grafis, masa depan Star-Lord tidak pasti setelah ia menghadapi kematian heroik dalam Guardians of Galaxy #2.

Kabar baiknya adalah koboi luar angkasa itu telah kembali dan lebih baik dari sebelumnya dalam seri terbaru dari Al Ewing. Melansir Screenrant, Selasa, 15 Desember, seksualitas karakter Star-Lord bahkan dieksplorasi dengan cara yang jauh lebih dalam.

Dalam Guardians of the Galaxy #9, I Shall Make You a Star-Lord terungkap bahwa manusia/hibrida Spartoi ini tidak benar-benar mati dalam ledakan tetapi menembus alam semesta paralel, di mana dia terjebak di planet Morinus selama 140 tahun.

Ceritanya memperlihatkan dia melakukan perjalanan melalui Twelve Houses of Morinus ditemani dua sahabatnya, Aradia dan Mors. Dengan sepasang humanoid berkulit biru inilah Star-Lord memulai hubungan poliamori.

Ketika mereka pertama kali menawarkan diri kepada Star-Lord untuk menjalani hubungan, sang koboi awalnya menentang gagasan itu, karena dia masih memiliki harapan untuk kembali ke cinta sejatinya, Gamora. 

Maju cepat 12 tahun dan Star-Lord akhirnya terbuka kepada pasangan itu. Cinta segitiga mereka dikonfirmasi dengan bingkai yang menunjukkan ketiganya mandi bersama di kuil seremonial, adegan intim yang direndam dalam pencahayaan biseksual.

“Kamu adalah rumahku,” Star-Lord memberi tahu mereka saat ketiganya berpelukan. Hubungan itu berlangsung selama lebih dari 100 tahun.

Star-Lord memang selalu dihadirkan sebagai sosok pria wanita, baik dalam Marvel Cinematic Universe - di mana ia diperankan oleh Chris Pratt - maupun dalam komiknya. Namun, yang diperlihatkan hanya permukaannya saja.

Karakter tersebut telah mengalami banyak perubahan sejak dibuat pada tahun 1970-an. Dan masa jabatan Al Ewing di serial tersebut telah membuatnya kembali lebih jauh.

Novel grafis umumnya cenderung membuat gerakan lebih berani ketimbang media, jadi tidak jelas apakah biseksualitas Star-Lord akan dieksplorasi lebih jauh dalam proyek Marvel Cinematic Universe mendatang atau tidak.

Adapun, edisi komik Guardians Of The Galaxy #10, akan dirilis awal Januari tahun depan.