Kenali Warna Air Kencing yang Normal dan Sehat, Kalau Kuning Kemerahan Penting Cek Kesehatan
Ilustrasi wrna air kencing yang normal dan sehat (Freepik/Wayhomestudio)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Air kencing bisa jadi salah satu indikator tentang kesehatan Anda. Kenapa air kencing berwarna kuning kemerahan, tentu ada alasannya. Ini berkaitan dengan apa yang Anda konsumsi, cukupkah terhidrasi, saluran kencing terinfeksi, atau kondisi tubuh yang tidak sehat. Maka melalui urine, Anda bisa mengetahui bagaimana kondisi tubuh normal atau tidak.

Warna air kencing yang normal dan sehat ialah bening tak berwarna atau warna jerami pucat atau kuning tua. Ahli urologi Petar Bajic, MD., dilansir Cleveland Clinic, Kamis, 20 Oktober, berikut penjelasan tentang warna-warna air kencing dan artinya berkaitan dengan kesehatan Anda.

Air kencing bening seperti air putih

Air kencing yang jernih mengirimkan pesan yang jelas, ini merupakan tanda Anda mungkin terlalu banyak minum air. Menurut Bajic, warna air kencing normal jika berubah setiap hari. Mungkin berkaintan dengan makanan tertentu, antibiotik, pencahar, dan faktor lain.

Setiap harinya tubuh membutuhkan minum 64 ons cairan sehari. Tujuannya untuk menjaga sistem tubuh bekerja dan beroperasi secara efisien. Kalau minum air lebih banyak, membuat warnanya jernih. Sesekali air kencing berwarna bening tidak masalah. Tetapi jika sering terjadi, mungkin Anda kurang memenuhi kebutuhan elektrolit dan garam yang dibutuhkan tubuh.

warna air kencing yang normal dan sehat
Ilustrasi warna air kencing yang normal dan sehat (Freepik)

Nah, kalau air kencing bening tetapi tidak minum cukup air, ini mungkin menandakan masalah ginjal atau diabetes. Maka Bajic merekomendasikan untuk periksa dokter agar mendapatkan jawaban pasti.

Berwarna kuning tua

Ini tergolong normal, bahkan bisa dikatakan warna urine yang sehat. Urin yang berwarna kuning pucat menandakan bahwa Anda sehat dan terhidrasi cukup. Warna kekuningan pada air kencing, disebabkan pigmen yang disebut urochrome dan diproduksi alamiah oleh tubuh.

Air kencing berwarna kekuningan seperti madu

Berbeda dengan warna jerami pucat atau kuning tua. Air kencing yang berwarna kekuningan seperti madu adalah tanda mengalami dehidrasi ringan. Ini juga bisa menandai bahwa Anda berkeringat saat beraktivitas atau baru saja selesai berolahraga.

Air kencing berwarna sirup kecokelatan

Lebih pekat daripada warna sebelumnya, berarti tingkat dehidrasi Anda melewati batas. Jika mengalaminya, banyak-banyaklah minum air mineral. Selain karena dehidrasi, bisa juga tanda bahwa Anda mengalami penyakit hati atau empedu masuk ke urine. Bisa juga karena gejala profiria atau kelainan langka yang memengaruhi kulit dan sistem saraf.

Artinya jika sudah minum air cukup tetapi air kencing tetap berwarna kecokelatan, segera periksakan ke dokter ya.

warna air kencing yang normal dan sehat
Ilustrasi warna air kencing yang normal dan sehat (Freepik)

Air kencing berwarna kuning kemerahan dan merah muda

Mungkin Anda tak menduga bahwa makanan yang Anda makan juga memengaruhi warna air kencing. Jika sebelumnya mengonsumsi bit, blueberry, atau rhubarb, mungkin air kencing akan berwarna kuning kemerahan. Tetapi jika belum makan makanan tersebut di atas, maka Anda perlu mewaspadai kesehatan Anda. Urin berwarna merah muda dan kemerahan bisa menjadi tanda kondisi berikut:

  • Darah dalam urin
  • Penyait ginjal
  • Kanker ginjal atau kandung kemih
  • Batu ginjal
  • Infeksi saluran kemih
  • Masalah prostat
  • Keracunan timbal atau merkuri

Apabila warna air kencing kuning kemerahan tanpa makan makanan pemicu, maka sesegera mungkin hubungi dokter Anda.

Air kencing berwarna oranye

Air kencing tidak berwarna normal, mungkin menandai tidak cukup minum air sehingga warnanya terlihat oranye. Atau Anda bisa memiliki kondisi tertentu terkait dengan hati dan saluran empedu. Atau bisa juga karena makanan dan obat-obatan yang dikonsumsi.

Air kencing berwarna biru kehijauan

Kenapa air kencing berwarna kuning agak hijau, evaluasi kembali apa yang telah Anda makan atau obat. Namun terdapat penyakit genetik langkan yang melibatkan hiperkalsemia dapat mengubah urin Anda menjadi biru atau hijau. Begitu pula dengan bakteri tertentu yang dapat menginfeksi saluran kemih.

Urin berwarna keruh

Infeksi saluran kemih atau batu ginjal dapat menyebabkan urin menjadi keruh. Lagi-lagi dehidrasi juga bisa menjadi salah satu faktor pemicunya. Rekomendasinya, dapatkan cukup minum air mineral dan segera periksa ke dokter jika warna urin tak segera berubah normal.

Urin berbusa

Menurut Bajic ada dua kemungkinan penyebab urin berbusa. Pertama karena prinsip hidrolik dasar. Terjadi ketika Anda mengosongkan banyak air kencing dari kandungan kemih atau mengaduk air toilet sedikit lebir banyak dari biasanya dengan aliran deras dan intens. Kedua, urin berbusa bisa menunjukkan kelebihan protein dalam makanan Anda atau mengalami masalah pada ginjal.

Itulah penjelasan tentang warna air kencing yang normal dan sehat atau faktor yang membuat urin berwarna. Jika mengalaminya, lebih bijak bagi kesehatan Anda untuk segera menemui dokter apalagi jika terjadi secara konsisten.