Batu Ginjal Jadi Tren pada Generasi Muda, Apa Penyebabnya?

JAKARTA - Puluhan tahun lalu, batu ginjal merupakan penyakit yang sering dialami oleh orang lanjut usia (lansia). Namun, saat ini pasien dengan batu ginjal banyak yang berusia muda.

Batu ginjal merupakan kelainan metabolisme, yang dikenal juga sebgai nefrolitiasis. Penyakit ini terjadi karena mineral seperti kalsium, oksalat, dan fosfor menumpuk dalam urine dan membentuk kristal keras berwarna kekuningan, berukuran sekecil butiran pasir atau sebesar bola golf pada kasus yang parah.

Para ahli belum mengetahui dengan pasti mengapa banyak generasi muda, baik yang anak-anak dan remaja juga mengalami batu ginjal. Namun, ahli berspekulasi bahwa banyak penyebab generasi bisa terkena batu ginjal.

Mulai dari makanan yang dikonsumsi banyak mengandung makanan ultra proses, meningkatnya penggunaan antibiotik di awal kehidupan, hingga perubahan iklim yang menyebabkan semakin banyak kasus dehidrasi yang dapat berdampak pada ginjal.

Melansir dari NBC News, pada Jumat, 6 Desember 2024, seorang dokter mengatakan bahwa banyak anak terkena batu ginjal saat musim panas, dibandingkan musim lainnya. Pada orang dewasa, batu ginjal dikaitkan dengan kondisi seperti sindrom metabolik, obesitas, hipertensi, hingga diabetes.

Namun, kasus batu ginjal pada anak-anak dan remaja tidak ditemukan kondisi tersebut. Ini semakin menguatkan dugaan bahwa perubahan lingkungan dan iklim sebagai salah satu faktor penyebab batu ginjal pada generasi muda.

“Pada anak-anak, kami tidak melihat hal itu. Mereka sehat dan tiba-tiba datang dengan batu ginjal pertama mereka, tanpa alasan yang jelas. Ini jelas ada sesuatu yang berubah di lingkungan kita, yang menyebabkan perubahan cepat ini,” kata dr Gregory Tasian, ahli urologi anak di Rumah Sakit Anak Philadelphia.

Sementara itu, studi tahun 2016 yang dipimpin oleh Dokter Tasian mengungkap fakta tentang kasus batu ginjal. Studi itu melibatkan hampir 153 ribu orang dewasa dan anak-anak di South Carolina yang menerima perawatan darurat, rawat inap, atau bedah untuk nefrolitiasis.

Penelitian itu menemukan bahwa penyakit batu ginjal tahunan meningkat 16 persen dari tahun 1997 hingga 2012. Peningkatan terbesar terjadi pada mereka kelompok usia 15 sampai 19 tahun.