Remaja Diduga Hina Nabi Muhammad, Anggota DPR Minta Polisi Bertindak
Ahmad Sahroni/Foto: Antara

ACEH - Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, menilai sekelompok remaja telah menghina Nabi Muhammad saw. Terkait hal terebut, dia meminta kepolisian untuk lakukan pengusutan. 

Sahroni menyampaikan permintaan tersebut melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa, 28 Juni. Dalam unggahannya, dia juga menunjukkan video yang berisi aksi dugaan penistaan agama itu.

"Saya minta Polri harus segera melakukan penyidikan terhadap video ini. Hancurkan para Penista Agama agar generasi bangsa ke depan tidak menjadi RUSAK," tulis Sahroni, dikutip VOI, Rabu, 29 Juni.

Isi Video Dugaan Penghinaan Nabi Muhammad

Video itu menampilkan beberapa remaja sedang minum minuman beralkohol dengan iringan musik religi. Kemudian, sempat terdengar suara untuk mengajak berdoa. Hal tersebut ditanggapi oleh dua remaja dengan mengangkat dua tangan layaknya orang yang berdoa. 

Salah satu remaja perempuan dalam kelompok tersebut membuat pernyataan yang dinilai sebagai penistaan. Dia mengatakan, aksi mabuk-mabukan yang mereka lakukan dahulu juga dilakukan oleh Nabi Muhammad. Hal itu dia lakukan seraya mengangkat gelasnya yang berisikan minuman beralkohol.

"Eh Nabi Muhammad juga mabok," kata wanita dalam video tersebut.

Namun, hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian dalam hal ini Polda Metro Jaya yang dikonfirmasi perihal tersebut belum memberikan jawaban.

Artikel ini telah tayang dengan judul Remaja Hina Nabi Muhammad saat Mabuk, Sahroni Minta Polisi Segara Usut.

Selain penghinaan kepada Nabi Muhammad, ikuti berita Aceh terkini. Klik link tersebut untuk berita paling update wilayah Aceh.