Sebanyak 100 Anak Penyu Belimbing Dilepasliarkan di Laut Aceh Besar
Pelepasan anak penyu atau tukik di kawasan Pantai Joel's Bungalow, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (2/3/2022). (ANTARA/Khalis)

ACEH - Beberapa waktu lalu sebanyak 100 ekor tukik atau anak penyu jenis belimbing dilepasliarkan ke laut di kawasan Pantai Joel's Bungalow, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Aceh. Kegiatan dini dilakukan dalam upaya melestarikan dan menjaga keseimbangan ekosistem laut.

"Pelepasan tukik ini kita lakukan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keseimbangan biota laut," terang pemilik Joel’s Bungalow, Zulfitri, setelah melepaskan tukik belimbing, Rabu, 2 Maret, dikutip VOI dari Antara.

Anak Penyu Berasal dari Telur yang Dijual Masyarakat

Dia menjelaskan, tukik yang dilepasliarkan merupakan hasil penangkaran di kawasan tempat usahanya, yaitu Pantai Lhoknga. Usai menetas, anak-anak penyu tersebut langsung dilepaskan ke laut yang merupakan habitat alami mereka.

“Pelepasan anak penyu ini sebagai kontribusi kita sebagai masyarakat dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut, yang harus kita jaga,” katanya.

Telur penyu itu didapatkan dari masyarakat di kawasan Pantai Lhoknga, Aceh Besar. Ia membeli telur penyu itu mulai harga Rp10.000 hingga Rp15.000 per butir.

Sejak 2019, Zulfitri menyebutkan telah melepasliarkan sebanyak 2.400 tukik ke laut. Sejak tahun itu dirinya telah membeli sebanyak 3.500 butir telur dari pemburu liar wilayah setempat. Telur yang telah menetas menjadi tukik sebanyak 2.400 butir.

Memang, kata dia, wilayah pesisir Pantai Lhoknga tersebut terkenal sebagai kawasan habitat penyu bertelur sehingga banyak warga yang mendapatkan telur-telurnya.

“Jadi kami beli dari warga yang mendapatkannya dari di pantai ini. Dan ini juga bagian dari cara kita untuk mengedukasi masyarakat untuk konservasi penyu, “ katanya.

Masyarakat Diajak Menjaga Kelestarian Biota Laut

Zulfitri mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan biota laut tersebut, dengan cara setiap telur penyu yang didapatkan di pantai tidak dijual ke pasar untuk dikonsumsi.

"Mulai hari ini mari kita sama-sama melestarikan penyu ini, karena laut juga perlu keseimbangan," ujarnya.