Bagikan:

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memastikan anggaran public service obligation (PSO) tidak terdampak efisiensi yang sedang dijalankan pemerintahan Prabowo Subianto.

Termasuk juga terkait dengan anggaran mudik Lebaran 2025.

Sekadar informasi, mengacu pada nota keuangan RAPBN tahun 2025, subsidi PSO yang dianggarkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk KAI sebesar Rp4,79 triliun.

Anggaran tersebut digunakan untuk kereta api (KA) ekonomi jarak jauh, KA ekonomi jarak sedang, KA ekonomi jarak dekat, KA ekonomi Lebaran, KRD ekonomi, KRL Jabodetabek, KRL Yogyakarta, dan LRT Jabodebek.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan anggaran PSO KAI di tahun 2025 ini masih diangka Rp4,79 triliun. Anggaran tersebut, sudah termasuk untuk pengadaan PSO tiket kereta dalam rangka mudik Lebaran 2025.

Anne juga bilang rute yang mendapatkan PSO juga ditentukan oleh pemerintah. Penetapan rute tersebut diputuskan setelah dilakukan kajian.

“PSO sama sekali tidak dipotong. Rute juga sudah ditentukan setelah dikaji dan lainnya, sehingga rute tersebut dapat subsidi,” katanya kepada media di Kantor Kementerian Perhubungan, Rabu, 12 Februari.

Selain itu, Anne mengatakan, kuota tiket mudik Lebaran kereta ekonomi PSO juga tidak ada pengurangan.

Namun untuk periode mudik Lebaran 2025, Anne mengaku belum bisa merinci total tiket kereta yang disiapkan.

“Tidak ada pemotongan (kuota). Tarif kita merupakan subsidi PSO ditambah harga tiket yang dibebankan ke penumpang,” ujarnya.

Terkait dengan tiket Lebaran 2025, Anne mengatakan pemesanan telah dibuka sejak 4 Februari 2025.

Sehingga memungkinkan pelanggan untuk merencanakan perjalanan lebih awal.

Anne menambahkan, tiket dapat dibeli mulai H-45 sebelum keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI, situs booking.kai.id, serta berbagai mitra Online Travel Agent (OTA) resmi.

“Mulai 4 Februari, tiket untuk perjalanan H-45 sebelum Lebaran sudah bisa dipesan pada pukul 00.00 WIB. Segera rencanakan perjalanan Anda agar tidak kehabisan tiket dan dapatkan harga terbaik,” kata Anne.

Untuk memenuhi tingginya permintaan pada masa mudik Lebaran 2025, kata Anne, KAI juga sedang mempersiapkan layanan kereta tambahan guna memberikan lebih banyak opsi perjalanan bagi masyarakat.

“Saat ini, yang tersedia pada periode 21 Maret hingga 11 April 2025 di Access by KAI sebanyak 2.877.473 tempat duduk merupakan perjalanan KA JJ reguler,” ucapnya.