Bagikan:

JAKARTA - Fore Cofee, perusahaan F&B coffee chain premium afordable terkemuka di Indonesia, berkomitmen untuk terus berinovasi mengembangkan bisnis secara berkelanjutan, agar pertumbuhan perusahaan semakin kuat dan kompetitif, terutama dalam memimpin tren pasar yang dinamis, serta hadir memenuhi kebutuhan pelanggan melalui produk premium terjangkau.

Selama hampir tujuh tahun, Fore Cofee telah menjadi bagian dari budaya kopi masyarakat Indonesia, dan berhasil berkembang pesat dengan membuka 217 gerai yang sukses, tersebar di 43 kota di Indonesia dan Singapura per September 2024.

Pertumbuhan signifikan ini diperkuat dengan pembukaan 61 gerai baru sepanjang 2024, menandai pertumbuhan outletterbanyak secara year on year (YoY) Fore Cofee. Pencapaian ini merupakan hasil pemahaman mendalam tim riset dan pengembangan (R&D), yang solid dalam mengembangkan beragam produk inovatif, menyesuaikan kebutuhan pelanggan dengan target pasar premium afordable.

Riset pasar secara mendalam adalah pijakan penting bagi Fore Cofee dalam menyusun strategi yang tepat sasaran. Strategi ini berawal dari studi lapangan dengan membandingkan produk sejenis di pasar regional dan global sebagai acuan kinerja pertumbuhan.

Fore Cofee kemudian mengevaluasi hasil riset dan melakukan serangkaian proses uji coba dengan berbagai biji kopi berkualitas tinggi yang dikurasi secara langsung dari berbagai wilayah di Indonesia, yang berasal dari Aceh Gayo, Toraja, dan Jawa Barat. Biji kopi tersebut telah melalui proses kurasi dari petani lokal di berbagai wilayah Indonesia.

Setelah melalui proses evaluasi dan uji coba, Fore Cofee menciptakan beragam inovasi untuk memikat hati pelanggan baru, sekaligus mempertahankan loyalitas pelanggan setia.

'Setiap keputusan produk inovatif selalu dilakukan berdasarkan pemahaman mendalam terhadap pasar melalui analisis komprehensif serta pemantauan kinerja yang disiplin," jelas CEO Fore Cofee, Vico Lomar, dalam keterangan tertulisnya, Kamis 23 Januari.

Untuk memastikan standar pelayanan dan kualitas produk konsisten di semua outlet, Fore Cofee mengelola program Fore Training Facility. Program ini mencakup pelatihan intensif selama dua minggu, ditambah on-the-job training selama tiga bulan bagi para barista.

Proses ini membuat setiap cangkir kopi Fore Cofee merupakan hasil perpaduan dari proses seleksi biji kopi yang ketat, inovasi rasa berdasarkan riset pasar, dan keahlian barista yang berstandar tinggi. Strategi ini memberikan Fore Cofee keunggulan kompetitif di antara banyak perusahaan cofee chain yang bermunculan dan kemampuan untuk menawarkan harga kompetitif, serta menempatkan perusahaan

di posisi brand yang premium di mata pelanggan.

Kesuksesan Ragam Inovasi Produk Fore Cofee

Melalui inovasi produk secara berkelanjutan, Fore Cofee konsisten menghadirkan menu berkualitas sesuai dengan selera konsumen yang ditarget. Salah satu inovasi favorit pelanggan Fore Cofee adalah Butterscotch Sea Salt Latte, yang memiliki penjualan lebih dari 10 juta gelas sejak pertama kali Fore Cofee memperkenalkannya di 2022 sebagai produk unggulan. Inovasi ini sekarang melengkapi pilihan produk permanen yang dapat dinikmati di seluruh Indonesia.

Menutup tahun 2024, Fore Cofee meluncurkan inovasiterbaru, The Tani Series. Sebagai bagian dari komitmen untuk menghadirkan kopi berkualitas di seluruh Indonesia, Fore Cofee merancang The Tani Series dengan harga Rp24.000, agar pelanggan dapat menikmati produk premium terjangkau.

Selain itu, Fore Cofee tetap fokus pada penyediaan berbagai produk kopi berkualitas tinggi, seperti Fore Classic Cofee, Fore Signature Cofee, serta Fore Seasonal & Collaboration. Fore Cofee juga mempertahankan diversifikasi produk non-kopi untuk segmen anak-anak dan makanan melalui Fore Deli. Diversifikasi ke pasar baru membuat perusahaan dapat memperluas basis pelanggan, melengkapi penawaran minuman kopi yang ada sekaligus memperkuat keunggulan kompetitif dalam industri food and beverages (F&B).

Vico yakin tahun 2025 menjadi momen yang tepat bagi Fore Cofee untuk semakin agresif menyasar pertumbuhan bisnis, karena potensi pertumbuhan industri kopi semakin besar dengan dorongan berkembangnya budaya kopi dan gaya hidup yang mendukung ekspansi bisnis. Berdasarkan laporan Redseer Analysis, pasar kopi Indonesia memiliki proyeksi tumbuh dengan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 11 persen hingga 2030.

Misi untuk menghadirkan pengalaman ngopi yang personal, premium, dan terjangkau telah dilakukan sejak pendirian perusahaan ini oleh ideasi Willson Cuaca, Managing Partner & Co-Founder East Ventures, bersama Otten Cofee, salah satu perusahaan portofolio East Ventures. Fore Cofee akan terus hadir dengan produk F&B yang berkualitas untuk menjawab perubahan preferensi masyarakat Indonesia yang semakin menyukai kopi roasted out-of-home dan berinteraksi sosial.