Bagikan:

JAKARTA - Juru bicara pemerintah Korea Selatan yang juga Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, Yu In Chon mengatakan negaranya terus menjaga stabilitas politik sambil bekerja sama dengan komunitas internasional menyusul putusan Mahkamah Konstitusi yang mendukung pemakzulan mantan Presiden Yoon Suk Yeol.

Dalam siaran pers Kementerian Kebudayaan Korea di Jakarta, Jumat, Yu In Chon menyebutkan, bahkan tanpa presiden, pemerintah Korea tetap menjalankan semua fungsi negara secara normal sesuai dengan Konstitusi dan hukum.

Menurutnya, pemerintah Korea Selatan berupaya keras untuk melindungi kepercayaan warga negaranya dan masyarakat internasional.  "Pertama dan terutama, kami memperkuat postur keamanan kami guna memastikan tidak ada pelanggaran dalam pertahanan nasional", katanya.

Di saat yang sama, katanya, pemerintah berupaya melindungi kehidupan sehari-hari warga Korsel dengan memperkuat langkah-langkah keamanan dan ketertiban umum dan juga meninjau sistem penanggulangan bencana.

Pemerintah juga memantau secara ketat pasar keuangan agar tetap stabil dan akan segera merespons isu perdagangan dan diplomatik yang tertunda seraya memberikan dukungan kebijakan penuh untuk membantu memulihkan kepercayaan di semua sektor ekonomi.

"Melalui upaya ini, kami memastikan kapasitas terbaik kami bahwa ekonomi Korea mampu mengatasi tantangan saat ini dan bergerak maju di jalur pertumbuhan yang berkelanjutan," katanya, dikutip Antara.

Selanjutnya, pemerintah juga akan berupaya semaksimal mungkin agar pemilihan presiden mendatang dapat berjalan tertib, sehingga pemerintahan selanjutnya dapat berjalan sesuai dengan rencana.

Ia menambahkan bahwa sebagai anggota terpercaya komunitas internasional, Republik Korea senantiasa menjaga hubungan kerja sama luar negeri dan urusan eksternal.

"Kerja sama dengan komunitas internasional di berbagai sektor seperti ekonomi, keamanan, budaya serta kolaborasi bilateral dan multilateral dengan negara lain akan terus berlanjut," katanya.