Bagikan:

JAKARTA  - Perdana Menteri Inggris Keir Starmer  mengatakan negara-negara kaya Kelompok Tujuh (G7) harus bersedia mengambil lebih banyak risiko sehubungan dengan sanksi terhadap Rusia atas invasi mereka ke Ukraina.

“Saya yakin G7 harus siap mengambil lebih banyak risiko, termasuk pembatasan harga minyak, memberikan sanksi kepada raksasa minyak Rusia, dan menyerang bank-bank yang memungkinkan penghindaran sanksi,” kata Starmer, berbicara melalui tautan video pada pertemuan internasional yang diadakan pada peringatan 3 tahun invasi Rusia ke Ukraina dilansir Reuters, Senin, 24 Februari.

Starmer juga mengatakan Inggris akan mengumumkan paket sanksi terbesarnya terhadap Rusia sejak awal perang, termasuk tindakan lanjutan terhadap kapal-kapal yang digunakan untuk membantu Rusia menghindari sanksi.

Inggris juga menargetkan perusahaan-perusahaan di China dan negara lain yang memasok komponen militer.

Rincian lengkap mengenai sanksi tersebut belum dipublikasikan oleh pemerintah.

Sebelumnya Inggris mengatakan akan melarang masuknya individu yang memberikan dukungan signifikan atau berhutang kekayaan kepada negara Rusia.