Turun 4 Persen, Angka Stunting di Jakarta Pusat Kini Capai 3 Persen
Foto: Antara

Bagikan:

JAKARTA - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari menyebutkan, angka stunting atau penderita gizi buruk di Jakarta Pusat menurun dibanding tahun sebelumnya.

"Kita berhasil menurunkan angka kasus stunting, tadinya kasus stunting di angkat 7 persen. Tahun ini sudah mencapai 3 persen," kata Erizon saat dikonfirmasi VOI, Selasa 31 Mei.

Erizon mengatakan, penurunan angka kasus tersebut berkat upaya sejumlah Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) yang bersinergi dalam mengatasi stunting. Saat ini, Jakarta Pusat berada dibawah target nasional yang menyentuh 14 persen.

"Kita sudah 3 persen, kami akan upayakan mengurangi lebih kecil lagi. Kalau target nasional itu menyentuh 14 persen," ujarnya.

Erizon menjelaskan, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan terjadinya stunting. Seperti faktor ekonomi, kebersihan lingkungan dan ketersediaan air bersih.

"Banyak faktor yang bisa menyebabkan terjadi stunting, jadi bukan hanya ekonomi saja tapi faktor lain juga ada," ucap Erizon.