Polisi Matangkan Kesiapan Pengamanan MotoGP Mandalika
Acara FGD yang digelar di aula Polres Lombok Tengah dalam rangka kesiapan pengamanan MotoGP. ANTARA/Humas Polres Lombok Tengah

Bagikan:

LOMBOK TENGAH - Jajaran Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar focus group discussion (FGD) dalam rangka kesiapan pengamanan ajang balap MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyon mengatakan kegiatan ini sangat perlu dilakukan untuk menyamakan persepsi dan teknis pelaksanaan tugas di lapangan guna menjamin keamanan dan kelancaran ajang Pertamina Grand Prix Of Indonesia.

"Pengamanan sudah pernah kami laksanakan di ajang sebelumnya, seperti pada saat WSBK dan pramusim MotoGP. FGD ini tetap kami perlukan untuk menyampaikan teknis di lapangan supaya ajang MotoGP berjalan aman dan lancar," katanya dikutip Antara, Sabtu, 5 Maret.

Untuk personel, kelengkapan dan kendaraan yang akan digunakan saat pengamanan ajang MotoGP telah dipersiapkan dari jauh jauh hari. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pengecekan di lapangan untuk persiapan pos pengamanan serta titik-titik pengamanan di area KEK Mandalika.

"Intinya kami telah mempersiapkan personel, peralatan serta kendaraan yang nantinya akan digunakan pada saat pengamanan Pertamina Grand Prix Of Indonesia," ujar AKBP Hery.

Selain mempersiapkan pengamanan, Polres Lombok Tengah terus melakukan vaksinasi bagi warga supaya mencapai target sebelum perhelatan Pertamina Grand Prix Of Indonesia MotoGP 2022 tanggal 18-20 Maret 2022.

Untuk meningkatkan target vaksinasi, pihaknya bersama TNI dan pemerintah daerah selalu mengajak warga untuk melakukan vaksinasi dengan berbagai inovasi seperti tim vaksinasi mendatangi rumah rumah warga door to door dan beberapa tempat pelayanan publik.

"Vaksinasi dilakukan demi mencegah dan menekan penyebaran COVID- 19 serta sangat penting untuk meningkatkan herd immunity," katanya.

Kapolres Lombok Tengah juga mengatakan, saat ini capaian vaksinasi dosis satu sudah mencapai 91 persen dari target 100 persen. Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 75 persen dari target 80 persen sebelum MotoGP.

"Selain dosis satu dan dosis dua, Polres Lombok Tengah juga terus menggencarkan untuk vaksinasi dosis ketiga atau booster," terang dia.