JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut PPKM di luar Pulau Jawa dan Bali diperpanjang selama dua pekan hingga 17 Januari 2022.
Hal ini ia sampaikan usai rapat terbatas evaluasi PPKM yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
"Khusus di luar Jawa-Bali akan ada perpanjangan yaitu periode pelaksanaan, walaupun situasinya seluruhnya terkendali, akan diperpanjang 14 hari yaitu tanggal 4 sampai dengan 17 Januari," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual, Senin, 3 Januari.
Dalam perpanjangan PPKM ini, Airlangga mengungkapkan semakin banyak daerah yang mengalami penurunan level asesmen PPKM ke Level 1. Kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level 1 ada 227 dari sebelumnya, 191 daerah.
"Dari segi penanganan COVID seluruhnya di Level 1, namun masih ada yang terkait dengan vaksinasi yang masih di bawah 70 persen dan juga tingkat tergantung daripada responsnya," ungkap Airlangga.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Sadis, Bocah 13 Tahun Dipaksa Guru Ngaji Lakukan Oral di Dalam Masjid, Korban Diancam Pelaku
31 Desember 2021, 17:57 -
| BERITA
Perubahan Sikap Ibu Yang Diminta Tangkap Polisi di Bekasi Sendiri Pelaku Pelecehan
29 Desember 2021, 08:29
Lalu, yang menerapkan PPKM Level 2 ada 148 dari sebelumnya 169 kabupaten/kota, dan yang menerapkan Level 3 ada 11 dari sebelumnya 26 kabupaten/kota. Tak ada daerah yang menerapkan PPKM Level 4.
Lebih lanjut, pemerintah juga mempersiapkan sejumlah pintu masuk pelaku perjalanan luar negeri di luar Jawa-Bali hingga lokasi karantinanya.
"Terkait dengan pintu darat, apakah itu yang ada di lintas batas yaitu Entikong dan di Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur Selanjutnya juga yang masuk laut antara lain Batam, Tanjung Pinang, Kepri, yang seluruhnya juga disiapkan terkait dengan kekarantinaan," jelas dia.
